PRESIDEN BLUNDER

Day 1,358, 00:21 Published in Indonesia Indonesia by Alex Rival

Karena melihat 3 hari kinerja dari Presiden terpilih bulan ini, saya jadi ingin menulis suatu artikel, artikel ini merupakan rangkain pendapat dan analisa saya pribadi. jadi saya ucapkan Selamat Membaca..!!


PERSIAPAN YANG PENUH BLUNDER
Sebelum menjadi presiden, Jendral Besar AH Nasution adalah wakil ketua Kongres eRI.(BISA DILIHAT DISINI)

Permasalahan timbul karena adanya seorang Wakil Ketua Kongres yang ingin menjadi CP, mengutip langsung dari artikel Pencalonan diri Beliau :


Dengan ini pula saya menyatakan mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai wakil ketua congress untuk menuju eRI-1 dan mengambil alih Instana negara demi Indonesia yang lebih hidup!

Banyak kritikan muncul atas Pencalonan dirinya, banyak komentar, caci-maki bertebaran pada saat artikel itu diterbitkan.

Menurut saya inilah Bluder Pertama, seorang Wakil Ketua Kongres yang ingin mengambil alih Instana negara demi Indonesia yang lebih hidup!
Hal ini memperlihatkan :
ketidakkonsistenan seorang Jendral Besar AH Nasution, Kenapa?

Alasan nya adalah karena Jarak Pemilihan Congress member dan CP sangat dekat. pengunduran dirinya dari kongres tentunya mengurangi jatah propose, dan juga jumlah cong yang aktif. selain itu hal ini membuat dirinya dirugikan karena banyak sumber kritik bersumber dari sini

Blunder Kedua
Blunder kedua tidak datang dari diri beliau tetapi datang dari endorsment dari Golkus, mari lihat Korannya sejenak:


Golkus membuat sedikit blunder yaitu mengendorse Jendral Besar AH Nasution yang sebenernya adalah congress member karena sebenarnya golkus tidak mendukung dualisme tetapi apa yang sudah terjadi biarlah terjadi dan ini sudah diputuskan oleh koalisi. Maka dari itu saya meminta maaf dan mohon tetap vote Jendral Besar AH Nasution

Apa yang aneh dari kalimat diatas..?
Ketua Umum Golkus mengakui bahwa langkah golkus adalah sebuah blunder. tetapi tidak berbuat apa-apa untuk memperbaiki blunder tersebut. tetapi malah membiarkan karena "sudah diputuskan oleh koalisi".

wow, dua fakta ini membuat saya terkejut dan berpikir, wah tentunya koran dari kolega saya TOM BOATI tentu akan menjadi kenyataan
selain itu saya juga berpikir mungkin saja koalisi ini tidak kuat, hal ini semakin menguat dengan terbitnya artikel Istana Negara dengan banyaknya jabatan menteri yang kosong.

AWAL YANG PENUH KETIDAKSIAPAN
Kenapa saya bilang Awal yang penuh ketidaksiapan? hal ini merupakan hasil analisis saya terhadap:

1. dibutuhkan waktu 2x24 jam untuk melengkapi kabinet nya (maaf belom sempat ngeprintscreen artikel Istana Negara yng di publish dengan begitu banyaknya jabatan yang masih kosong karena pas saya cek lagi ternyata sudah dihapus)

lamanya waktu yang dibutuhkan dalam menyusun sebuah kabinet merupakan Blunder lagi yang maskin menunjukan ketidaksiapan Jendral Besar AH Nasution menjadi presiden. hal ini terlihat dari terbitnya koran resmi pertama istana negara yang masih penuh jabatan yang kosong.

Selain itu, menurut saya penghapusan koran yang menyatakan itu dan memperlihatkan kabinet nya yang sudah lengkap merupakan suatu blunder besar yang merupakan sebuah POLITIK PENCITRAAN

2. dalam waktu itu Presiden terkesan diam
Ketika membaca komentar presiden di koran Mascarelo dengan judul Kualitas ePresiden koalisi Golkus-Frontal-PNeI


maka mau tidak mau saya harus setuju dengan komentar mantan CP eIndonesia yang telah lolos dari permaban :

harap di ingat pak Presiden berapa % penduduk e Indonesia yang join irc?
dan dari yang join irc berapa % yang TAHU dan BISA BERGABUNG di erepindo-talk?


Sampai dengan saat ini pun artikel resmi dari gov selain dari istana negara adalah milik Menteri Pendidikan Januar Agung

Gerakan Presiden ini dalam 3 hari ini dalam pendapat saya sangat lamban dan mengingatkan saya pada tokoh ini :


JANGAN BLUNDER LAGI
Kepada Pak Presiden Jendral Besar AH Nasution, walaupun masa-masa persiapan yang penuh Blunder dan juga 3 hari awal memimpin, tetapi masih ada waktu untuk memperbaikinya.
jadi saya berharap tidak melihat lagi Blunder-blunder lain di masa depan.
dirimu sudah terpilih sebagai Presiden eIndonesia,Tunjukkan kalu dirimu memang pantas untuk menjadi Presiden eIndonesia!!