Chapter 1 ~ Indonesia's Tactician

Day 895, 22:45 • Published in Indonesia Indonesia • by Riboplavin

__________EDITORIAL_________
"Raising a host of a hundred thousand men and marching them a great distance entails heavy loss on the people and a drain of resources of the state"

Selepas kita perang 3 x, risors kita amburadul, itu wajar, sekarang adalah masa tenang di negara kita, tapi ga menutup kewajiban kita membantu ally

justru karena kita sedang damai ini kita bisa memusatkan perhatian ally kita!
peranglah sesuai petunjuk dukun!


_________TAKTIK REGIONAL________
"the Skillful Leader Subdues the Enemy's Troop without any fights; he captures their cities without laying siege to them"

~ Sun Zi, Art of War

Artikel ini akan membahas tentang taktik eIndonesia bulan berikutnya, diamna taktik tersebut senada dengan kutipan diatas

seperti yang kita tau, eIndonesia sekarang sedang diapit musuh yang menyusahkan, kayak noda di baju, alias susah diusir

tapi tenang,, tunggu tanggal maennya, kita lagi ngumpulin bola semangat; oleh karena itu ini dinamakan Australayan empire!!
Stay tuned till 5 mei! inga inga ting!



__________KONDISI NASIONAL_________
"In order to to kill the enemy, our men must be roused to anger"

Siapkan kemarahan kalian atas kebodohan kemarin!, yakin itu sebuah blunder!



ataupun RENCANA PENJAJAHAN eINDONESIA!
namun ingat, kemarahan itu bukan selayaknya dilancarkan ke internal kita sendiri, tapi kobarkan kemarahan untuk perang dan fight di perang genting berikutnya,, ingat waktu kita hanya 4 hari sesudah 5 mei!


kobarkan kemarahan kita untuk belajar memilih kebenaran untuk berikutnya!
kobarkan kemarahan kita dengan membeli 5 weapon q1 tiap harinya hindari silat!
kobarkan kemarahan kita dengan bersiap-siap untuk gerakan berikutnya, ingat, kita tak sendirian si Indonesia!


"saya marah dan saya akan cambuk kalian yang nakal!"

PESAN SPONSOR:
Budayakan Vote Comment and Subscribe!

Maap ane baru balik bikin koran setelah lama,, ane lagi sibuk kuliah S2 ane,, dikid lagi mau ujian di akhir mei ini,, bantu doanya ya