Politik Bukan Politik - Pilpres dan GLB

Day 865, 17:03 • Published in Indonesia Indonesia • by akrom bopal
Wahai gerangan calon presiden eIndonesia yang saya hormati

Ada sedikit pesan tersurat dari saya buat para calon presiden.
Sedikit banyak tentang GLB dan babyboom eIndonesia.

Melalui koran ini saya berpesan di luar kapasitas saya sebagai ketua GLB.
Lebih kepada suara hati rakyat saja.

maaf jika penyampaian saya tidak sistematis, karena memang saya tidak pandai-pandainya merangkai artikel.





Lanjut,

Dari realita dan fakta yang terjadi dari internal GLB
Prologue

GLB pertama kali dibentuk pada periode presiden Masila Januari 2010.
Di bawah Gov. GLB merancang dan menyusun infrastruktur kerja.
National Goal: Increase Population 20%

GLB terpisah dari Gov pada periode presiden roy_f 2010 Februari 2010.
Menjadi Non Government Organization (NGO)
Periode ini membuncahkan kekecewaan di pihak GLB.
Karena National Goal yang dicanangkan presiden roy_f secara tidak langsung menyurutkan asa anak-anak GLB.
National Goal: Increase Population 1%

GLB bermetamorfosis tersendat pada periode presiden blackmanta Maret 2010.
Sedikit banyak pembahasan kerja mulai aktif kembali. Beberapa metode baru pula dicobakan. Tetapi tetap saja banyak kendala teknis yang dihadapi.
National Goal: Increase Population 1%

GLB dalam upaya meningkatkan babyboom eIndonesia menemui banyak data dan fakta.


Dalam waktu 3 bulan menciptakan ledakan penduduk sekitar 9000++. (data kasar - karena banyaknya selingan sapi)

Sedikit meredup saat periode presiden roy_f dikarenakan National Goal yang dicanangkan dan berimbas kurangnya koordinasi di antara Gov dan GLB.
Di sini saya tidak ada maksud sekalipun menyalahkan siapa-siapa, hanya mengulas kembali cerita.

Ada kesalahan dari pihak GLB juga dengan pengambilan sikapnya terhadap gov roy_f
Kestabilan internal GKB sedikit terganggu dan berkurangnya koordinasi.
Karena semangat yang surut juga putus koordinasi dengan gov.
Untungnya, GLB sudah merumuskan sebagian besar infrastruktur pada bulan Januari.
Yang mana babyboom eIndonesa terus melaju dan bayi-bayi berdatangan.
Saya rasa GLB perlu berterima kasih juga buat presiden roy_f walau bagaimanapun GLB bisa belajar dari kesalahan.

Sekarang ini Babyboom besar di eIndonesia tidak lepas dari banyaknya faktor pembantu.
Society Builder Itelat dan kelapaijo salah duanya, Inovasi-inovasi metode kerja GLB, bantuan dari warga eIndonesia lainnya dalam mendukung program kerja GLB dan faktor-faktor lainnya.




segitu aja tele-tele tentang internal GLB

pembahasan lebih lanjut.

Merapatnya nuansa politik kepada GLB.

Adanya pihak yang menyinggungkan GLB dengan ranah politik
Tidak benar adanya kalau organisasi GLB itu di sandingkan dengan isu politik secara implementatif. Karena memang dasarnya GLB bukan lah organisasi politik.

Dan tidak benar juga kalau dikatakan GLB sudah dipolitisasi.
GLB bersifat netral dan bertujuan hanya meningkatkan Babyboom eIndonesia.

Hanya ingin mengklarifikasi, bila memang ada indikasi atau tuduhan politisasi atau agenda politik yang dilakukan oleh segelintir oknum yang tergabung di GLB itu jelas bukan oleh organisasinya tapi oleh oknum itu pribadi.
Dan GLB secara institusi menjaga agar GLB tetap bersih dari segala macam kepentingan politik.
Jika ada mekansime kerja GLB yang ternyata masih ada unsur politis itu akan menjadi koreksi dan GLB selalu siap menerima kritik dan saran.



permasalahan berikutnya.

Kurangnya koordinasi terpadu antara GLB dengan gov (kemenkominfo dan kemensos)
saya lihat banyaknya fakta di lapangan tentang warga-warga baru seputar masalah kesejahteraan dan informasi dalam negeri dan luar negeri juga mekanisme erep.
Juga dalam implementasi inovasi-inovasi GLB yang jadi tidak optimal.



Summary

Babyboom yang terus menunjukkan trend positif sedikit banyak juga dipicu oleh GLB.
Namun, tidak sedikit juga masalah-masalah yang timbul seputaran babyboom.
Kesejahteraan warga baru, tuduhan isu politik yang diarahkan ke GLB, belum tercukupinya sarana dan prasarana yang memadai at least untuk 17000 citizen.


Maka dari itu

Inilah pesan dari saya, seorang rakyat anda wahai pak calon presiden.
tingkatkan koordinasi kerja gov dengan GLB. Karena dengan begitu akan dapat tercipta babyboom yang lebih besar, berkesinambungan dan tepat sasaran. Bangsa sejahtera.

Yang mana gov yang lebih komunkiatif dengan GLB dan menyampaikan gagasan-gagasan yang dapat disinkronisasi dengan GLB selanjutnya. Pendek kata saya berharap presiden terpilih nanti dapat lebih aktif, inisiatif dan inovatif terhadap permasalahan babyboom dalam hal ini adalah partner kerja GLB.

Melalui surat ini juga saya ingin menyampaikan pendapat (karena di luar kapasitas sebagai ketua GL😎
Bahwa semua isu politik yang berkembang dan semua tuduhan tentang GLB tidak benar adanya juga semua omongan miring berkaitan GLB, karena memang tidak terjadi di tubuh GLB.


FYI

GLB singkatan dari Genk Ledakan Bayi.
GLB bentuknya Non Government Organization, tidak berada di bawah pemerintahan.
GLB bertugas meningkatkan Babyboom, jembatan RL dengan eWorld. sedangkan kesejahteraan warga baru adalah kapasitas kerja kemensos. bukan GLB. ingat, bahwa GLB bukan bagian dari Gov. GLB semacam LSM yang turut menaruh perhatian kepada babyboom eIndonesia, jadi tidak ada unsur politis dalam tubuh GLB. Yang ada hanyalah koordinasi kerja dengan gov karena ruang lingkup babyboom yang akrab dengan GLB dan gov.


special thanks to:
latifa azalanda, deeLune, Masila, roy_f, blackmanta, Wonder Forward, Itelat, kelapaijo, Stanislaus Theodorus, frlol, djonie, adnin, ccm_maniac, ow santeaja, NvRztm, Ostin, kasurusak, nugeloblegug dan masih banyak lagi yang gaa mungkin disebutkan namanya satu-satu.



Sukseskan Babyboom eIndonesia



salam,

akrom bopal