Pidato Imaginer Bung Tomo

Day 1,279, 22:14 Published in Indonesia Indonesia by mistervicks

Jika Bung Tomo saat ini ada dan bergabung dengan Erepublik Indonesia, mungkin beliau akan prihatin dengan kondisi eIndo. Berikut pidato imaginer Bung Tomo di erepublik Indonesia.

Bismillahiromannirrohim

Merdeka..!!

Sodara-sodara..! rakyat jelata diseluruh Indonesia, terutama sodara-sodara penduduk Erepublik Indonesia.

Kita semuanya telah mengetahui, bahwa hari ini tentara China telah menyebarkan pamflet-pamflet yang memberikan suatu ancaman kepada kita semua. Kita diwajibkan untuk dalam waktu yang mereka tentukan, menyerahkan senjata-senjata yang telah kita miliki. Mereka telah minta supaya kita datang pada mereka dengan mengangkat tangan. Mereka telah minta supaya kita datang pada mereka dengan membawa bendera putih tanda bahwa kita menyerah kepada mereka.

Sodara-sodara didalam pertempuran-pertempuran yang lampau kita sekalian telah menunjukan bahwa rakyat Indonesia di Surabaya, pemuda-pemuda yang berasal dari Maluku, pemuda-pemuda yang berasal dari Sulawesi, pemuda-pemuda yang berasal dari pulau Bali, pemuda-pemuda yang berasal dari Kalimantan, pemuda-pemuda dari seluruh Sumatra, pemuda Aceh, pemuda Tapanuli dan seluruh pemuda Indonesia yang ada di eIndo ini, didalam pasukan-pasukan mereka masing-masing, dengan pasukan-pasukan rakyat yang dibentuk dikampung-kampung telah menunjukan satu pertahanan yang tidak bisa dijebol, telah menunjukan satu kekuatan sehingga mereka itu terjepit dimana-mana. Hanya karena taktik yang licik daripada mereka itu sodara-sodara, dengan mendatangkan presiden dan pemimpin-pemimpin lainnya ke eIndonesia ini, maka kita tunduk untuk meberhentikan pertempuran. Tetapi pada masa itu mereka memperkuat diri, dan setelah kuat sekarang inilah keadaannya.

Sodara-sodara kita semuanya, kita bangsa indonesia yang ada ini akan menerima tantangan tentara China itu. Dan kalau pimpinan tentara China yang ada di eIndonesia ingin mendengarkan jawaban rakyat Indonesia, ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di surabaya ini.

Dengarkanlah ini..tentara China!!
Ini jawaban kita..!!
Ini jawaban rakyat eIndonesia,
Ini jawaban pemuda Indonesia kepada kau sekalian.
Hai tentara China..!!
Kau mengehndaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih untuk takluk kepadamu.
Kau menyuruh kita mengangkat tangan datang kepadamu
Kau menyuruh kita membawa senjata-senjata yang telah kita rampas untuk diserahkan kepadamu.

Tuntutan itu, walaupun kita tahu bahwa kau sekalaian mengancam kita untuk menggempur kita dengan dengan seluruh kekuatan yang ada, tetapi inilah jawaban kita, selama banteng-banteng indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih, merah dan putih. Maka selama itu tidak akan kita menyerah kepada siapapun juga.

Sodara-sodara rakyat eIndonesia, bersiaplah..!! keadaan genting. Tetapi saya peringatkan sekali lagi, jangan mulai menembak, baru kalau kita ditembak, maka kita akan ganti menyerang mereka itu. Kita tunjukkan bahwa kita orang ini benar-benar yang ingin merdeka. Dan untuk kita sodara-sodara, lebih baik kita hancur-lebur, dari pada tidak merdeka. Semboyan kita tetap..!! Merdeka atau mati. Dan Kita yakin sodara-sodara pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ketangan kita, sebab Allah selalu berada dipihak pada yang benar. Percayalah sodara-sodara Tuhan akan melindungi kita sekalian.

Merdeka…!!

Transkrip Pidato Bung Tomo ini adalah potret pemuda era awal kemerdekaan, begitu kuat rasa nasionalismenya, begitu besar pengorbanannya, begitu cinta pada bangsa Indonesia ini. Bagaimana dengan kita, generasi selanjutnya..? apa yang telah kita lakukan pada bangsa ini? apa yang telah kita berikan pada negara ini? apa yang telah kita korbankan pada tanah air ini?