Permainan Peran (RPG)
maling
eRepublik dikategorikan sebagai Role Playing Game atau dalam bahasa Indonesia seringkali disebut sebagai, Permainan Peran. Di game ini, kita mengawali peran dengan terlahir sebagai penduduk suatu negara, kemudian bekerja pada perusahaan sebagai buruh, lalu disaat yang sama bergabung menjadi anggota sebuah partai, bisa menjadi ketua partai, bisa menjadi anggota kongres, atau bahkan menjadi presiden.
Di sisi lain, karena pada permainan ini terdapat interaksi sosial antara pemain, maka peran-peran lain dari sisi sosial, yang tidak ter-elaborasi pada game mechanic, dalam hal ini, presiden, kongres, dll, peran sosial tersebut menguat seiring dengan seringnya interaksi sosial yang terjadi, dan peran tersebut menjadi pola pembentukan karakter-karakter yang sangat bermacam-macam dari pemain, tidak sebatas pada peran dalam game mechanic.
Kita bisa lihat, ada karakter-karakter pemain eRepublik yang rajin, suka membantu yang lain, suka menulis artikel, aktif di pemerintahan, membantu newbies-newbies, suka memberikan quiz dan hadiah-hadiah, dan peran-peran / karakter-karakter positif lainnya. Tapi juga tidak menutup kemungkinan, kita mendapati peran/karakter yang mungkin cenderung negatif, dalam hal ini, suka ngomong keras, ditandai dengan selalu nulis memakai CAPSLOCK, suka posting hal-hal yang tidak jelas (tidak berhubungan dengan eRepublik), bahkan tidak hanya sekali posting, tapi berkali-kali dan terus menerus (padahal jelas-jelas dilarang oleh eRepublik), suka nyinyir sama partai lain, atau kritik keras ke Presiden / Gov dengan bahasa-bahasa kasar, atau kadang juga bisa jadi ... penyebar fitnah.
Perlu kita sadari, game ini memang memberikan kebebasan pada kita untuk memilih peran kita sendiri. Dan menariknya lagi, kita bisa memilih peran yang berbeda 180 derajad dengan peran kita di dunia nyata. Misal, kita di dunia nyata hanyalah orang biasa saja, di erepublik kita bisa menjadi Presiden yang di hormati seluruh warga. Di dunia nyata kita bicara nya biasa saja, jarang sekali bicara dengan suara keras atau menggunakan bahasa-bahasa yang kasar, di game ini, kita berubah menjadi tokoh yang sering mengumpat dan mengumbar kata-kata kasar, bicara pakai capslock, menggunakan logat-logat yang identik dengan suara keras, dan lebih parah lagi, mengambil peran menjadi ... penyebar fitnah.
Di halaman depan eRepublik jelas terpampang, "eRepublik offers a real second life". Ini semacam kehidupan yang kedua, bagi orang-orang yang, mungkin tidak menjadi apa-apa di dunia nyata, tapi berubah menjadi apa-apa (sesuatu/seseorang) di erepublik. Dan yang menarik, terkadang ada dorongan kesengajaan, untuk menjadi sesuatu yang berbeda dengan kehidupan nyata. Karena pada kenyataannya, tidak jarang kita mengeluh, "Bosan menghadapi kenyataan hidup", sehingga, di dunia yang virtual ini, "kebosanan" itu diubah dalam bentuk sebuah peran yang sama sekali berbeda dengan dunia nyata, seperti peran menjadi ... penyebar fitnah.
Dengan sudut pandang yang berbeda, kita bisa menilai berbeda terhadap keberadaan peran / karakter yang cenderung negatif. Sepertinya halnya pada kehidupan nyata, ada hal yang menjadi sangat penting dalam kehidupan, yakni apa yang seringkali disebut dengan ... Keseimbangan. Beberapa orang menyebutnya dengan Ying-Yang. Sisi baik dan sisi buruk. Ketika permainan hanya memunculkan sisi baik, maka dinamika tidak akan tercipta, dan pada suatu saat, titik jenuh akan terakumulasi menjadi garis kebosanan yang meruang.
Kondisi ini mengingatkan saya pada peran sebuah partai empat huruf (di kehidupan nyata, partai ini pernah ada, dengan 3 huruf), sebuah partai yang berhaluan kiri. Lagi-lagi ironis, saya yang selama bermain game ini selalu berada dibawah partai yang berhaluan kanan, selalu teringat dengan teman-teman yang berhaluan kiri ini. Jujur, jaman dulu, keberadaan mereka yang hampir selalu menjadi partai oposisi, dan memberikan kritikan-kritikan yang (kadang-kadang) cerdas kepada GOV 😃
, dengan gaya bahasa dan diksi yang keras, membuka ruang keseimbangan terhadap permainan. Dan tentu saja, keberadaan mereka menyisakan cerita. Residu cerita inilah yang menjadi kenangan tak terlupakan dari eRepublik. Disamping, residu-residu kenangan lainnya, tentunya. 😃
Saya pribadi, memilih peran yang agak berbeda. Cita-cita saya saat bermain game ini cuma ingin menjadi Gubernur NBI (sekarang mungkin namanya berbeda) dan sudah tercapai. Sehingga Concern utama pada game ini cuma pada modul ekonomi (bisa dibaca pada artikel-artikel lama di Koran ini). Dan saat ini sengaja mengambil peran berbeda, ingin belajar menulis, sehingga beberapa waktu yang lalu sempat berkeinginan untuk "one day one artikel" (niru-niru one day one juz 😃
), cuma selain ndak ada spare time, takutnya malah kelihatan nyampah, kalau tiap hari satu artikel.
Anyway, choose your role wisely!
Doesn't have to be the good guy.
The bad guy could bring balance to the game.
Comments
Nah artikel kek gini berkelas... Menjabarkan tanpa menyebar fitnah (pake bold)
Beda banget...
Marvelous...marvelous #intonasialajarjit
Penyebar fitnah
Hahahahahaha
Disuruh koment
hehehe lanjrotkan om artikel om udah oke..terus--teruss di kembangkan bila perlu di beri gambar2 yg sesuai dengan isi artikel om ini., sukses selalu bwt anda
Doesn't have to be the good guy.
The bad guy could bring balance to the game.
--
Now I get it. You guys are trying to balance the game. Keep up your dirty work. Wahai maling..
Cause at the end..dunia ini panggung sandiwara, ceritanya mudah berubah (bacanya ga usah sambil nyanyi ketauan tua umur loe 😃 )
Absen...
Dasar kau penyebar fitnah!!!
dasar maho lu
Yang saya sukai dari peran menjadi penulis, ada saatnya tanpa sengaja kita terlintas di pikiran dan menjadi sebuah tulisan, kalimat pendek (quote) yang rasanya sangat dalam.
I'm not sure if anyone appreciates it as I do.
Like this quote: "(titik) jenuh akan terakumulasi menjadi (garis) kebosanan yang me(ruang)".
Sengaja saya kurung kata-kata penting yang, dari (titik), menjadi (garis), menjadi (ruang). 1D, 2D, 3D.
Damn! That's Good!.
:narcis:
😃
Emm setahu saya:
1D --> contoh: garis (meter)
2D --> contoh: luas area (meter kuadrat)
3D --> contoh: volume/ruang (meter kubik).
Ralat kecil-kecilan sih Om, sebelum menjadi fitnah terhadap ilmu pengetahuan 😛
Hahaha, terima kasih atas koreksinya. Maksud saya sih ndak persis 1D, 2D, 3D.
Cuma ketika kita menggambar (kebetulan anak teknik), start dari titik. 2 titik menjadi garis, Beberapa garis membentuk luas dan volume.
ya kiasannya, dari kecil menjadi besar lah.
But it's okay. Thanks for the correction.
:thumbs up:
32D lebih joss om
38D
Wow.. selera pemberani
ini dia artikel paling berbobot semenjak saja kembali ke erep
Buat yang ngerti aja hehe
Gw jg kangen sama partai empat huruf.
Tambahan:
Jangan kaget, selain role play, ada juga pemain2 yang memanfaatkan situasi demi caper beneran, sampe2 ada yang ngaku nyebar kabar kematian di RL juga, pas salah satu dari kita takziah kesana, ternyata gak ada orang yang meninggal itu wkkwwk.
Atau karena kerasnya dialektika di game, sampe kebawa ke ranah RL, sampe2 jam 3 subuh dibangunin karena ada ancaman pembunuhan atau lebih tepatnya merasa terancam dibunuh di RL.
Atau ah... banyak lagi...
Menurut ane, emang inilah miniatur Indonesia. Kita emang selalu gini kalo gak ada musuh bersama. Tapi pada saat ada musuh bersama, gw yakin semua kompak pada bahu membahu. Tapi selama blm ada tujuan akhir atau cita2 yang ingin dicapai, tidak ada tujuan bersama or musuh bersama, ya mungkin akan berkutat dengan isue2 dlam negeri ini2 aja atau sibuk dengan kotak2 masing2 or bisa pula sibuk urus sapi masing2.
So... saran ane, play for the community, not for the game. Apa yang ada di game, itu hanya role play. Coba deh ketemuan or gath, insya Allah akan saling nyengir dan akan banyak kegiatan2 lain yang bisa saja bermanfaat untuk masyarakat Indonesia di RL.
Haish.. tldr.. sorry bro wkkwkwkw
Betuulll...
setelah ketemuan pas gath, biasanya malah ketahuan orangnya, aslinya mereka asik asik saja. bermain dengan role play mereka.
Seperti kata pepatah, tak kenal (di RL) maka tak sayang (di RP)
pkei, pdi -> pdip. golkus ga disebut ! 5 huruf dong depan g belakang s 🙁
btw korannya mirip jampe jampe untuk bangunin hantu pkei hihi.
10 jt cc di convert jadi idr cukup ga om nemo untuk konsumsi gath hehe
hahaha
jd inget alex... pas gath, udah pd makan banyak, takut gak kebayar, udah mikir bakalan cuci piring, untung mas all-x datang wkwkwkwk
dan skrg... partai tiga huruf telah menjadi partai korupsi dimana dulu pernah patungan beli gold dio bareng all-x seharga 10K G....
good old time.....
Ayo dong gath. Nanti publish di koran kegiatannya. Kan asik. Saya support pake doa. Kalau di Aceh tempatnya sy pasti hadir. 😃
o7
Dilanjutin gan one day one articlenya. Jangan dipost sekaligus. Jadi nanti pas lagi malas nulis selalu ada stok draft untuk dipublish.
Wah, ide bagus nih. Timing posting nya bisa juga nih... Nulis artikel nya yang belum tentu ada ide... 😃
Hmm... I realize, there's an ad hominem comment in this article.
Just wondering, how low can you go?
Jadi awal mula lu jadi kaya raya pas menjabat Gub NBeI.. posisi yang strategis sekali yak.
kampret maling, udah dapet 1800cc aja, coba jaman gw rajin nulis doeloe, udah kayah rayah gw huhuu
Hahaha, faktor face ini, beda lah ...
kowkowkowkowokwokwkowokw
ada yang kangen romansa masa lalu kayak e..
Bagusan mmorpg
ya peran nya bagi2.. ada yang pembawaannya kalem merakyat dan mengayomi, ada yang sibuk edifikasi seseorang aja kerjaannya.. ada yang bertugas buat lobi2 maksa dan minta balas jasa.. dan ada juga yang ngasal bacot tapi gak ada bukti.. yaahh disatukan semua lah..hehehe
Kita akhiri saja segala polemik itu disini. Saya ingin menyatakan beberapa hal:
1. Saya tidak pernah menyebut spesifik partai mana yg dimaksud. Jika ada kesamaan kelakuan dan perilaku dari anggota partai tertentu mohon dimaklumi.
2. Fanboy partai tertentu tersebut, menyebut saya "hanya menjalankan role play" "penyebar fitnah" "asal bacot" dsb. Saya bisa pahami karena mereka tdk merasa pernah kontak dgn saya. Tapi saya bisa tahu kelakuan mereka. Padahal kalau tidak benar dan tidak merasa, kan tidak perlu saya dikeroyok sana sini. Toh saya juga tidak terkenal dan tidak penting.
3. Bukti? Tanyakan ketua partai anda, apakah pmnya masih tersimpan? Sudah lupa? Atau perlu saya segarkan ingatannya dengan bukti capture? Tapi bukankah saya hanya bermain peran. Peran yg berperan membongkar busuknya peran kalian.
Well, for some people it's hard to admit their mistakes or say they are wrong especially when they have reputation that they're holding on. But it is what it is, you can not change people who are like that. Playing ignorant.
I'm out of here. Muchos gracias, ciao! 😁
TL😉R
Kangen room #l*ndir
hahahah, tenang suk, tersangkanya udah diamankan. Tapi skrg udah mandul, udah gak segarang dulu, dah mandul kali wkkwkw
wkwkwkwk.. ejakulasi dini kali mon, dipegang bentar langsung rembes bocor.. wkwkwkwkwk,,
kapan nih gath lagi, mumpung lg event bukber puasa..
[removed]