Alangkah lucunya : tidak tahu kondisi tapi mau memimpin dan ambekan pula

Day 891, 01:29 Published in Indonesia Indonesia by princessinside
ini sengaja di connect biar tau kejadian sebenarnya.

Sebagian besar dari kita pasti sudah membaca artikel edukasi yang terselubung provokasi yang telah di keluarkan runner-up dalam pemilihan presiden. Mungkin beliau sedang berusaha menarik simpati dan dukungan. Yang tampaknya mulai memudar seiring berpudarnya masa keemasan beliau.

Tapi saya rasa rakyat perlu tau yang sebenarnya terjadi. Karena semua ini kembali kepada dari rakyat, untuk rakyat dan oleh rakyat.

Sebagai orang yang berada di ruang kongress, ijinkan saya menyingkapkan semuanya sehingga tidak ada kesimpangsiuran di masyarakat.

Begini ceritanya ..

Ketika diminta menanggapi mengenai impeachment

Dengan jelas dan lantang sekali beliau yang mana sebagai runner-up dalam pemilihan presiden menjelaskan bahwa walaupun tidak mengerti keadaan gov sebulan ini, mau tidak mau beliau harus menerima jabatan pres di akibatkan mekanisme game.


Hmmmm..

Jabatan ePresiden adalah amanah bukan suatu keterpaksaan apalagi cuma karena mekanisme game. Toh mekanisme game juga memberikan pilihan NO for impeachment.

Entah kenapa statement 'mau tidak mau' terkesan terpaksa daripada kesan 'malu2 mau'. Yah walaupun dengan kemunculan artikel beliau jelas sudah maksudnya 'malu2 mau'.

Beliau sendiri dalam artikelnya menyampaikan niatan melanjutkan proker epresiden sebelumnya. Tapi di karenakan pengakuan beliau yang tidak mengerti keadaan gov sebulan ini. Bagaimana dia beliau bisa tau mengenai proker epresiden sebelumnya? Untuk menanggulangi hal tersebut kongress berinisiatif memberikan pengarahan mengenai proker epresiden sebelumnya. Entah kenapa niat baik kongress diselewengkan sedemikian rupa sehingga bisa menimbulkan opini miring di kalangan masyarakat.

Selain itu beliau sendiri mengakui kesan arogan dan sombong yang telah ditimbulkan. Yang ini mah tidak usah di bahas semua juga tau dampak buruk dari arogan dan sombong adalah pemerintahan yang diktator dimana hanya suara pemimpin yang selalu benar.

Untuk itulah ..
Saya pribadi vote NO untuk pemimpin tidak tegas, arogan , sombong, pundungan (jelas terlihat dari artikel yang baru saja di terbitkan) dan bahkan tidak tau proker apa yang harus di lanjutkan.


PS : artikel ini di buat atas nama pribadi, latar belakang tempat hanyalah kebetulan belaka di akibatkan penulis yang juga anggota kongres.



Hail Sama Rata Sama Rasa
Hail eIndonesia

~ plincess ~




catatan kecil : jgn lupa baca ini jg gan langkah2 kita selama 7 hari ke depan