-=TNA=- Frontal Calonkan Pakcamat Untuk Presiden eIndonesia

Day 1,049, 19:19 Published in Indonesia Indonesia by ijnapanji

=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=

Java, 05/10 (TNA) - Politisi senior asal Front Pancasila, Pakcamat, dicalonkan untuk maju menjadi Presiden eIndonesia pada Oktober 2010, demikian menurut ketua partai Front Pancasila, Digital Facade yang ditemui TNA di sela muktamar Frontal di Four Season Hotel, Jakarta pada Senin malam.

Dalam konvensi internal yang dilangsungkan jauh-jauh hari sebelum pemilihan kongres, Difa menjelaskan bahwa Pakcamat telah menyisihkan nama-nama kader Frontal lain yang juga dipandang kompeten serta berkeinginan maju untuk menjadi Presiden eIndonesia.

"Harapan kami adalah memberikan warna perubahan yang nyata dalam proses bernegara di eIndonesia, sudah saatnya kita merasakan suasana yang berbeda dengan dinamika yang menarik," katanya.

Mengenai proses pencalonan Pakcamat yang merupakan figur senior di Frontal, Difa memiliki pandangan bahwa Pakcamat memiliki semua kualitas untuk menjadi Presiden, serta mampu mengemban tugas dalam melaksanakan amanat konstitusi eIndonesia secara sempurna.

"Beliau orangnya supel, agak suka bercanda namun serius dalam bertugas, semua (kualitas) ada pada dirinya, dia sudah lebih dari siap," kata Difa yang merupakan eIstri dari anggota Kongress Musecool.

Sementara itu di kesempatan berbeda, calon presiden resmi Frontal Pakcamat yang dihubungi TNA melalui telepon genggamnya, menyatakan kesiapannya untuk bergadang setiap malam selama satu bulan penuh guna menjalankan tugas sebagai eRI-1.

"Saya biasa juga begadang, tapi ya ditemenin istri, maklum lah mas namanya juga bapak-bapak sedang puber," katanya seraya bercanda menjawab pertanyaan wartawan TNA.

Ketika ditanya tentang proker yang tak kunjung juga dirilis, beliau dengan santai menjelaskan bahwa sejauh ini rencana jangka panjang selama satu bulan telah disusun bahkan jauh-jauh hari sebelum pencalonannya, namun ia ingin berbeda dengan tidak menonjolkannya ke publik.

"Yang lain kan sudah biasa main publish program kerja, terus ya gak tau jalan apa enggak, gak pernah ada kontrol juga. Saya sih pilih untuk serius sambil santai aja, no trust means no prove lah," katanya dengan tegas.

Prinsip "no trust no prove" ini kemudian dijelaskan sebagai sesuatu yang harus berkesinambungan, karena tanpa kepercayaan pemilih maka ia tidak bisa membuktikan kinerja sebagai presiden secara nyata, katanya.

"Saya percayakan pilihan kepada warga eIndonesia saja, jika mereka percaya kepada saya, saya akan membuktikan pilihan mereka tepat, buat apa obral janji sana sini," ujarnya.

Pakcamat yang biasa disapa "Dik" memiliki pengalaman sebagai anggota Kongres, ketua partai Frontal, dan saat ini menjabat sebagai ketua serikat pekerja Front Pancasila.

Dengan empat medali "hardworker", dua super soldier, dan satu society builder, membuatnya menjadi salah satu figur yang paling berpengalaman di Frontal.***1***

=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=-=
The News Agency
A Reborn Newspaper