Join the new world

Jakarta, Kantor Depdiknas
day-4.705


Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk mengembangkan potensi manusia, agar menjadi orang yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat jasmani dan rohani, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warfa negara yang demokratis dan bertanggung jawab. Selain itu, Pendidikan nasional juga harus menumbuhkan jiwa patriotik dan mempertebal rasa cinta tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan dan kesetiakawanan sosial serta kesadaran pada sejarah bangsa dan sikap menghargai jasa para pahlawan serta berorientasi masa depan.

Berkaitan dengan hal di atas, Departemen Pendidikan Nasional eIndonesia mengadakan beberapa program terkait pendidikan nasional selama bulan september 2020 di antarnya:
1. Program Pemutakhiran Pesan Selamat Datang bagi warga baru
Program ini bertujuan untuk memutakhirkan pesan selamat datang yang akan diterima oleh warga baru ketika pertama kali memulai permainan. Adapun alasan perlu dimutakhirkan adalah dikarenakan tidak validnya tautan WhatsApp group pada pesan tersebut, Depdiknas juga merasa perlu adanya pembaharuan pada penjelasan ringkas mengenai permainan serta link artikel panduan bagi warga baru.

2. Program Pengadaan Media Komunikasi berbasis aplikasi Telegram
Melihat bahwa banyaknya pemain yang tidak berkenan untuk bergabung ke dalam grup pada platform aplikasi WhatsApp dikarenakan alasan privasi atau pun sedikit mengganggu kehidupan sehari-hari pemain di RL, maka Depdiknas mengusulkan untuk pengadaan grup baru berbasis telegram. Adapun alasan dipilihnya telegram sebagai pilihan terbaik adalah karena adanya fitur seamless connection yang membuat pengguna dapat membuka telegram secara seamless tanpa perlunya sync ke mobile device. Telegram juga dapat dibuka baik melalui browser maupun aplikasi layaknya situs eRepublik sehingga tidak ada alasan tidak dapat membukanya. Pengguna telegram yang sudah memiliki akun pribadi juga dapat membuat akun khusus yang hanya akan digunakan untuk keperluan permainan dan tidak akan mengganggu akun yang sudah ada. Rencananya apabila disetujui, Depdiknas akan mengusahakan untuk membangun 1 buah channel dan 1 buah grup agar segala informasi penting tidak tenggelam akibat percakapan pada grup diskusi.

3. Program Pelatihan dan Peningkatan Pangkat Pilot
Meskipun banyak kajian yang menyebutkan bahwa Skadron udara eIndonesia sudah cukup tangguh dengan banyaknya pilot-pilot tangguh dari berbagai kesatuan militer. Namun eIndonesia membutuhkan penyegaran, pembaruan serta peremajaan pilot-pilot baru dengan banyaknya warga yang baru bergabung maupun warga lama yang kembali bergabung ke dalam permainan. Berdasarkan latar belakang tersebut, Depdiknas akan mengadakan suatu program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot dengan menggunakan Challenge-based learning. Program ini akan dipandu oleh beberapa mentor serta akan selalu didampingi oleh Mendiknas yang juga seorang pilot muda.

4. Program Kuis koran Depdiknas
Setiap edisi koran akan disertai dengan kuis yang berhubungan dengan hari penting yang sedang terjadi pada hari tersebut. Program ini akan disesuaikan dengan kondisi di RL maupun di dalam game. Program ini bertujuan untuk memberikan informasi penting kepada warga baik yang berhubungan dengan RL maupun game. Selain pada koran, Mendiknas akan memberikan informasi pada kolom country feed.

5. Latihan Tempur berskala nasional bersempena dengan HUT TNI ke-75 pada tanggal 05 Oktober
Terdapat beberapa opsi yang Mendiknas usulkan yaitu Latihan tempur melibatkan negara sahabat dan dilaksanakan dalam 2 round (1 GB dan 1 AB )

Berikut adalah laporan pelaksanaan program yang telah direncanakan:
1. Program Pemutakhiran Pesan selamat datang bagi warga baru

Pada day 4.676, bersamaan dengan pengumuman Daftar Rencana Program Kerja Departemen Pendidikan Nasional eIndonesia bulan september 2020, Depdiknas mengumumkan 2 lomba dalam rangka menjalankan program pemutakhiran pesan selamat datang bagi warga baru yaitu, Lomba membuat pesan selamat datang dan Lomba membuat artikel tutorial bagi warga baru.

Adapun hasil yang diharapkan adalah adanya 1 kandidat untuk pesan selamat datang yang rencananya akan langsung diusulkan kepada dewan kongres 1 minggu setelah kabinet Ngenes 2.0 berjalan.
Namun hingga akhir periode tidak ada satupun peserta yang mendaftar meskipun nilai hadiah serta durasi lomba telah ditingkatkan.
Adapun untuk lomba pembuatan artikel, terdapat 1 artikel yang diajukan kepada Depdiknas yaitu artikel:
LANGKAH AWAL DI PERMAINAN & AKTIVITAS HARIAN oleh kyubi9tail

Maka dari itu, bersamaan dengan laporan ini Depdiknas mengumumkan bahwa saudara kyubi9tail berhak mendapatkan bingkisan dari Depdiknas berupa eCash senilai 25.000 IDR

2. Program pengadaan media komunikasi berbasis aplikasi telegram.
Program ini memang tidak diumumkan pada artikel Proker Depdiknas dikarenakan akan langsung dilaksanakan bersama oleh Presiden beserta para menteri kabinet. Sebagai gantinya Depdiknas akan berfokus membantu pada pengembangan warga baik itu pada grup WhatsApp maupun di dalam permainan dengan cara memberikan info-info bermanfaat maupun menjawab pertanyaan-pertanyaan warga seputar permainan.

Pada tanggal 05 Oktober 2020, grup telegram resmi eRepublik Indonesia telah dibuat dan link untuk bergabung sudah disebarluaskan kepada khalayak ramai. Berikut adalah tautan untuk bergabung ke dalam grup eRepublik Indonesia.

3. Program Pelatihan dan Peningkatan Pangkat Pilot
Pada day 4,685 Depdiknas resmi membuka pendaftaran program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot.

Sebelum membuka pendaftaran, Mendiknas telah melakukan komunikasi kepada beberapa Komandan atau Wakil Komandan beberapa Kesatuan Militer yang memiliki banyak pilot rank rendah aktif di antaranya Komandan TneI, Komandan ABeRI, Komandan Armada Garuda, dan Wakil Komandan Cobra AoI. Adapun dari komunikasi tersebut, Depdiknas mendapat beberapa saran tambahan terkait skema pelatihan dan peningkatan pangkat pilot yang akhirnya menghasilkan beberapa keputusan penting seperti syarat peserta, skema pelatihan, target yang harus dicapai dan sasaran pelatihan. Selain itu tiap-tiap Komandan juga mengizinkan anggotanya yang ingin berpartisipasi untuk bebas mendaftarkan diri.

Dari masing-masing Kesatuan Militer, Depdiknas juga meminta saran calon mentor yang dapat membantu proses pelatihan dan akhirnya mendapatkan 2 orang mentor yaitu AG. Tukang Jamu dari Kesatuan militer Armada Garuda dan hephep dari kesatuan militer TneI. Kedua mentor tersebut ikut membantu serta memberikan materi-materi dalam program pelatihan.

Pada day 4,690 semua peserta telah bergabung ke dalam Skadron Udara – 21 dan menggunakan media komunikasi berupa sebuah grup Telegram yang setelah program ini berakhir akan dihibahkan kepada Depdiknas periode-periode selanjutnya apabila ingin melanjutkan program pelatihan ini.

Program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot dilaksanakan selama 2 minggu (14 hari) dengan hasil capaian tiap-tiap peserta adalah sebagai berikut:


Berikut adalah ringkasan dari hasil capaian di atas
Total peserta: 13 Peserta dari target anggaran 20 peserta maksimal
Total war bareng pilot: terlaksana 26 dari 26 target
Total akumulasi penambahan rank point : 761.926 dari 304.486 poin
Total akumulasi kill : 29.649 dari 6.825 kill

Dari hasil di atas, Departemen Pendidikan Nasional mengumumkan bahwa peserta dengan pencapaian terbaik pada tiap flight berhak mendapatkan reward yang telah dijanjikan yaitu eCash senilai masing-masing 50.000 IDR
Dikarenakan pada flight B terdapat 2 peserta dengan hasil akhir yang sama, maka Depdiknas memutuskan bahwa kedua peserta tersebut berhak mendapatkan reward yang sama.
Dan juga, Depdiknas mengucapkan selamat dan terima kasih atas antusias para peserta dalam mengikuti program ini. Semoga dengan adanya program ini, lahir pilot-pilot muda berbakat serta dapat diandalkan.

4. Program Kuis Koran Depdiknas
Selama bulan September 2020, telah terlaksana 4 (empat) kali kuis yang diadakan 3 kali pada koran Depdiknas dan 1 kali pada country feed Mendiknas. Beberapa warga terlihat selalu aktif ikut serta pada setiap edisi korannya. Namun ada beberapa peserta yang menjawab kuis dengan tidak serius sehingga tidak mendapatkan bingkisan dari Depdiknas. Bingkisan yang diberikan berupa makanan kualitas Q2 dengan jumlah yang bervariasi. Adapun lampiran penerima bingkisan tersedia pada rincian laporan di bawah.

5. Latihan Tempur Berskala Nasional
Program ini awalnya direncanakan sebagai war bareng penutup program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot yang diadakan oleh Depdiknas. Latihan Tempur ini dilaksanakan bersempena dengan Hari Ulang Tahun TNI yang ke-75 tahun dan dihadiri oleh berbagai pilot dari semua kesatuan militer yang ada di eIndonesia. Walaupun telah direncanakan pada awal periode, namun ketika mendekati hari yang direncanakan terdapat kekurangan-kekurangan akibat teralihkan perhatian kepada event Resource Wars yang saat itu sedang membutuhkan banyak fokus dalam persiapannya.

Latihan tempur ini dilaksanakan di region asli eIndonesia yaitu di Langit Sumatra dengan mengundang beberapa pilot dari luar negeri. Undangan dilayangkan ke Menteri Pertahanan eMalaysia dengan tembusan Presiden eIndonesia dan Presiden eMalaysia serta diketahui oleh beberapa menteri yang sedang menjabat.

Latihan Tempur dilaksanakan pada round 4 menit ke-0 yaitu sekitar pukul 19.42 W.I.B atau pukul 05.02 waktu eRep.
Terjadi sedikit kesalahan dalam menghitung estimasi yaitu yang awalnya diestimasikan mulai pada pukul 19.45 ternyata menjadi lebih cepat 3 menit sehingga beberapa pilot terlambat untuk mengikuti war bareng pada menit awal.

Pada kegiatan ini, Depdiknas juga memberikan bingkisan berupa makanan dengan kualitas Q2 kepada para peserta yang berbagi tangkapan layar ketika mengikuti kegiatan di form yang telah disediakan oleh Depdiknas. Hingga tengah malam, ada 20 response yang dikirimkan pada tautan bit.ly/LTBN2020 . Tiap response yang dikirimkan telah dicek dan dinyatakan berhak mendapat bingkisan.

Terdapat beberapa evaluasi terkait program yang telah dilaksanakan di antaranya:
1. kurangnya minat warga dalam mengikuti lomba menulis artikel dan pesan selamat datang yang diadakan bisa jadi dikarenakan oleh beberapa faktor seperti kurangnya minat terhadap reward yang diberikan, sulitnya menulis artikel yang sesuai dengan persyaratan lomba, atau mungkin dikarenakan sudah terlalu banyak artikel dengan genre serupa sehingga sulit untuk membuat sesuatu yang baru.

2. Pada program pengembangan warga di grup whatsapp dan di dalam permainan MoE menemukan beberapa warga baru yang sangat antusias dalam mempelajari dasar-dasar permainan. Beberapa pemain veteran juga sangat membantu dalam pengembangan warga baru ini baik dalam hal berbagi ilmu maupun logistik untuk bertahan hidup di awal permainan. Terlihat grup whatsapp mentornubi yang aktif setiap harinya dengan berbagai pertanyaan dari para warga baru baik seputar mekanisme permainan maupun mengenai apa yang terjadi pada komunitas global saat ini.

3. Program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot mendapat dukungan yang sangat baik dari berbagai kesatuan militer yang ada. Walaupun peserta yang mendaftarkan diri hanya melebihi sedikit dari target minimum yang telah direncanakan, namun para peserta tersebut sangat aktif baik di saat menjelang warbar rutin yang dilaksanakan 2 kali sehari maupun ketika sedang luang. Para peserta juga menyelesaikan target yang diberikan melebihi ekspektasi awal. Apabila program ini akan berlanjut di periode-periode selanjutnya, perlu adanya peningkatan target sehingga dapat meningkatkan persaingan antar peserta yang tentunya adalah persaingan secara sehat.

4. Program Koran Depdiknas tidak berjalan sesuai dengan target yang direncanakan pada awal periode. Depdiknas awalnya berencana untuk menerbitkan koran di beberapa hari penting lainnya seperti misalnya hari komunitas, hari tani dan hari radio indonesia. Namun dikarenakan momennya yang kurang tepat dan dikarenakan kesibukan menteri di kehidupan sehari-hari sehingga tidak memiliki waktu untuk menerbitkan koran maupun posting pada country feed.

5. Program Latihan Tempur Berskala Nasional berjalan dengan lancar meskipun awalnya tidak jelas apakah akan tetap dilaksanakan atau tidak. Persiapan dimulai dari malam sebelum tanggal 05 Oktober 2020 hingga siang hari. Pemilihan Medan Tempur dipilih berdasarkan region AB wilayah asli eIndonesia yang kebetulan pada waktu yang direncanakan terdapat Battle di Langit Sumatra yang akan dimulai. Walaupun persiapannya kurang, Pemerintah berhasil mengundang pilot negara sahabat eMalaysia untuk berpartisipasi dalam Latihan Tempur ini.



Pendanaan program Depdiknas berasal dari Kas negara yang disalurkan melalui National Bank of Indonesia.
Depdiknas mendapat dana masuk pertama pada day 4.696 sejumlah 300000 IDR. Dana tersebut kemudian dipergunakan untuk melakukan pengadaan makanan Q2 dan Q3 untuk diberikan kepada warga, baik itu untuk program Kuis Koran maupun program pelatihan dan peningkatan pangkat pilot.
Dana masuk kedua diterima pada day 4.705 sejumlah 85184,9 IDR. Dana ini adalah sisa dana yang diperlukan untuk keseluruhan kegiatan yang dilaksanakan oleh Depdiknas setelah dana pertama masuk.
Skema ini dilakukan agar memudahkan Gubernur NBeI dalam pengiriman dan pencatatan kas negara.

Berikut adalah rincian aliran dana Depdiknas periode September 2020





Berikut kami lampirkan sebuah dokumen yang dapat menjadi lampiran dari Laporan Pertanggungjawaban Departemen Pendidikan Nasional periode September 2020. Jika terdapat kesalahan pada input data di lampiran, harap memberitahukan kepada MoE.

Lampiran: LPJ Depdiknas September 2020 (666 kb)



Berikut Laporan Pertanggungjawaban Departemen Pendidikan Nasional Periode September 2020 ini kami sampaikan kepada khalayak, semoga dapat diterima oleh seluruh warga eIndonesia. Atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih.