[capres] We Can Control Our Destiny

Day 1,199, 22:15 Published in Indonesia Indonesia by Tom Boati

Selamat pagi dan salam sejahtera.
Terimakasih atas kesempatan yang anda berikan kepada saya untuk mengutarakan proker saya menuju eRI-1 periode maret- april.

Waktu terasa cepat berlalu dan tanpa terasa saya telah 146 hari bergabung di game dan komunitas ini. Masih ingat saya ketika pertama kali diajak untuk merasakan atmosfer yang ada di game ini oleh latifa azalanda dari room #mainbola, masih ingat juga pm pertama yang saya dapat dari presiden kala itu Admiral Proudmoore. Dan pada akhirnya saya pun mulai aktif di game ini.

Curriculum Vitae saya disini bisa dikatakan masih pendek, dimulai pada bulan November 2010 dimana saya dipercaya untuk mewakili PReI dari region Western Australia sebagai congress, dengan catatan absensi yang cukup membanggakan alias tingkat kehadiran hampir 100%. Disini saya belajar untuk berdiskusi, mengenal kebijakan yang bersifat makro dan bagaimana cara menghadapi konstituen.

Bulan Desember merupakan bulan yang paling sibuk dalam hidup saya disini. Masih sebagai anggota congress, saya pun dipercaya oleh rekan-rekan PReI sebagai ketua umum partai. Merupakan sebuah kepercayaan yang besar bagi seorang nubi yang umurnya tidak lebih dari 2 bulan langsung merepresentasikan sebuah partai besar ini. Di bulan ini juga saya dipercayai untuk membantu Mistervicks dari jabatan abadinya sebagai Direktur Utama BReI. Dimulai dengan rush yang terjadi dimasa itu dikarenakan issue penghapusan org dan sebagainya (kas sempat menyentuh tingkat 200G dan 1000 idr) menjadi sebuah lembaga keuangan yang cukup sehat dengan kas sekitar 900 G dan 4700 idr (terakhir saya lihat) telah menjadi prestasi tersendiri bagi saya. Bulan Januari saya pun dipercaya oleh presiden ekrem chehab untuk menjadi salah satu pembantu dalam bidang ekonomi bersama beldaevina. Bulan Februari saya memilih untuk sedikit mengurangi kegiatan saya di erep dikarenakan saya ingin memberikan waktu dan pikiran saya untuk studi saya dan akhirnya di akhir bulan saya mulai muncul lagi.


Proker yang saya tawarkan dalam masa jabatan saya ke depannya adalah sebagai berikut :
1. Kestabilan dan Ketahanan Ekonomi Melalui Kemandirian
- Intensifikasi Pengelolaan BUMN sebagai alat pengontrol pasar dan peningkatan ratio income dari BUMN
- Kebijakan Gold Ketat dengan mengurangi konsumsi gold pemerintah
- Peningkatan suplai gold melalui program eTKI dan Monex antar currency
- Menjaga kestabilan nilai tukar untuk mendukung invasi yg berlangsung

2. Peningkatan Posisi tawar invasi dan pemanfaatan konflik internasional
- Meneruskan Program Invasi terhadap USA
- Pemanfaatan konflik internasional untuk mempertegas mana kawan mana lawan


3. Media sebagai alat komunikasi dan membangun sikap kritis secara positif
- Mengaktifkan media koran dan forum sebagai corong informasi pemerintah
- Menstimulus kebiasaan menulis masyarakat melalui perlombaan, dan permintaan pendapat

4. Kehidupan dalam Negeri yg dinamis dan harmonis
- Penyaringan dalam pemberian citizenship
- Perlombaan2 demi membangun keakraban dalam komunitas
- memberikan suasana yang kondusif dalam upaya transfer ilmu dari pemain senior kepada nubi

5. Membangun Militerisme dengan sistem kesemestaan
- Pelibatan semua elemen masyarakat dalam komando militer yg terpadu, dimana aberi sebagai komponen utama
- Peningkatan koordinasi secara berkala antara pemerintah dalam hal ini aberi dengan BG swasta yang ada.

Control dan attention to the detail adalah keyword yang saya pilih untuk memberikan gambaran bagaimana nanti pemerintahan ini akan berjalan. Dengan demikian diharapkan pemerintahan akan berjalan sebagaimana mestinya.

Jangan dilihat status saya yang bisa digolongkan sebagai nubi, karena nubi dengan bimbingan yang baik dapat melanjutkan proses regenerasi yang ada dengan baik. Saya meminta anda memilih siapa yang menurut anda dapat mewakili dan memimpin anda. Bagi yang hendak memilih saya sebijaknya tidak menggunakan sapi, karena saya ingin mewakili aspirasi anda sekalian bukan aspirasi sapi, karena anda semualah kemana bangsa ini akan berujung.


“ Indonesia is a house that built me, and a house is not a home when there's no one there to hold you tight”