Kilas Dunia (Day 1672) eBG -eTR, Damai yang Layu Sebelum Berkembang

Day 1,672, 06:56 Published in Indonesia Indonesia by Diego Tugiyo



Damai yang Layu Sebelum Berkembang
Mahesa Wonga Teleng
Day 1672, eJakarta






Mereka bilang “Give peace a chance”, nah terkadang kesempatan itu hanya datang sekali dan takkan kembali seperti halnya Perjanjian Damai antara eBulgaria dengan eTurkey yg diumumkan 4 hari yg lalu dengan masa berlaku hingga 5 Juli 2012 yang gagal bahkan sebelum sempat berjalan

Perjanjian Damai atau lebih dikenal di Erep sebagai Non Agression Pact antara eBg dengan eTr memiliki beberapa klausa unik

1. Untuk menutup NE War yg masih berlangsung, eTr akan dihapus dari muka bumi erep (telah selesai dilakukan)
2. Kemudian akan dilakukan RW terus menerus di region eTr yg terjajah dan eBg akan mengomando pasukannya untuk tidak memberikan perlawanan
3. eBG tidak boleh mengajukan NE kepada eRomania, eUkraina, dan eGreece s/d 5 Juli 2012
4. eTR tidak boleh mengajukan NE kepada eMacedonia dan eRussia s/d 5 Juli 2012


Klausa 1 dan 2 adalah point normal dalam sebuah NAP, namun klausa 3 dan 4 kalo boleh kami katakan adalah klausa tambahan, yang justru menunjukkan kompleksitas dari NAP tersebut, kenapa, karena itu menunjukkan kemana arah suatu Negara dalam setidaknya 3 minggu kedepan, adalah wajar bagi suatu Negara di eRep untuk memiliki tujuan bermain untuk menjaga keaktifan pemain khususnya bagi pemain baru dan perang adalah cara termudah bagi propaganda tersebut


mau dibawa kemana hubungan kita #eh..

bagi eTr, bonus resources menjadi target awal karena tidak mungkin berperang dengan eMKD lebih2 eRussia yg full MPP TEDEN, maka eSaudi dan eUEA bisa menjadi taman bermain tapi mereka perlu jembatan untuk kesana, bukan rahasia lagi eIran telah beralih haluan ke Pro-Eden, terbuka kemungkinan adanya sewa region dengan harga pantas.

Sementara itu, hal yang sama diinginkan oleh eBG, klausa ke 3 benar2 mengunci pergerakan eBG kecuali ke barat alias eSerbia (yang tentu tidak mungkin dilakukan dalam kondisi politik eBG yg pro ONE pada saat ini) maka opsi bagi eBG adalah ke eIran dengan jembatan resource dari wilayah eRussia yang dengan senang hati akan meminjamkan wilayah ke Brother mereka



wait a minute, some thing are not right here

nah, sampailah kita pada point dimana perjanjian ini sudah salah dari awalnya dan disinilah segalanya berakhir




Berdasar klausa 2 maka eBG harus melepas, tapi klo dilepas bagaimana mereka ke eIran, maka dimulailah perlawanan terhadap resistance di eastern Anatolia, bagaimana tanggapan eTR, Presiden eTR langsung menyatakan bahwa perjanjian telah dilanggar dan eBG adalah bangsa yg tidak dapat dipercaya, trolling artikel dan shout langsung dimulai dari kedua belah pihak, dan tampaknya berakhir sudah perdamaian yang sebenarnya banyak ditentang warga kedua belah pihak




Meski eBulgaria adalah allies dari eIndo, namun redaksi berpendapat dalam hal ini kesalahan terletak dari pihak eBG sendiri karena meletakkan celah dimana tidak ada ekplisit disebutkan mengenai Eastern Anatolia sebagai region terakhir yg bisa dibebaskan dan eTR memanfaatkan celah tersebut sebaik-baiknya, bukti dimana diplomasi eBG yang payah adalah dari artikel MOFA eBG ttg rencana invasi eIran yang justru mengundang kecaman dari pihak eIran sendiri



Sekian, mohon maaf kalo kepanjangan



Mahesa Wonga Teleng


Kalau Kau Tersesat Carilah #PETA
Berhasil, Berhasil, Horeee