[OPINI] GAME CUMA FORMALITAS, YANG PENTING KOMUNITAS
CoachDimi
Lambang kenegaraan diatas ini sebuah contoh bagaimana kita eIndonesia merupakan sebuah eNegara yang niat, catatan sejarah mencatat bahwa di tahun 2009 kita bukan hanya sebuah komunitas yang kecil. Bahkan koran setingkat Jakarta Post Memuat sebuah artikel mengenai komunitas Erepindo dalam link dibawah ini http://www.thejakartapost.com/news/2010/10/13/when-%E2%80%98eindonesia%E2%80%99-rules-world.html Artikel ini membuktikan bahwa eIndonesia bukanlah hanya sebuah eNegara yang kuat di Erepublik namun juga sebuah komunitas yang hangat di RL.
Lalu Gambar di atas membuktikan bahwa kita bukanlah komunitas yang diam, kita bisa merupakan sebuah komunitas yang aktif dan sering bercengkrama satu sama lain hal ini yang membuat Erepindo/Erepublik berbeda dengan game Gov Simulation lainya. Kita tak sekedar bermain game, kita sedang berkomunitas.
Pertanyaanya adalah mau dibawa kemana komunitas ini? kemarin ada sebuah ajakan ngumpul dari Om Wandrip di daerah depok sayangnya saya berhalangan hadir, yang didalamnya membahas kelanjutan EBC.
Kemarin pada saat Nyapres, terpikir didalam benak saya untuk mengajak teman-teman erep untuk berkumpul atau istilah orang sundanya 'ngariung babarengan' atau ngumpul bareng-bareng untuk membicarakan akan seperti apa erepindo dan eIndonesia kedepanya.
Banyak cara sebenarnya jika memang eGov dan Masyarakat eIndonesia niat untuk menciptakan baby boom... Terpikirkan oleh saya untuk Mengadakan sebuah Branding Erepindo di CFD di kota-kota besar di Indonesia untuk meningkatkan Pemain Aktif di eIndonesia.
Tidak hanya Branding, ada pula sebuah Radio yaitu Brava Radio yang mengundang Komunitas-komunitas untuk berbincang-bincang memperkenalkan Komunitasnya.
Ini merupakan solusi nyata dari Stagnansi kita, namun kembali lagi apakah eGov yang sekarang siap? Apakah Impeachment jawabanya? #ea #dramadimulai
DENGAN DILUNCURKANYA KORAN INI SAYA COACHDIMI SECARA RESMI MENYATAKAN DIRI SEBAGAI OPOSISI PEMERINTAHAN MATAHARI YANG SAYA ANGGAP STAGNAN DAN TIDAK MEMILIKI GAIRAH MEMIMPIN. APAKAH INI eINDONESIA?
Best Regards
CoachDimi
PEJUANG BUKAN? HADAPI!
NB: Untuk Link Artikel angka dan tanda persen di ganti dengan tanda "'" (Petik)
Comments
felertamax
keputusan eMK udah kluar om ?
wekeekekekekekekekekekekekekekekekekekekekekekke
Belum Om ini masih nyiapin saksi ahli nih, doain sogokan keterima sama eHakim yak wkwkkwkwkwkw
bawa unimog gak ?
wekekekeekekekekekekekkekekekeke
Panser Komodo udah ane siapin kok om di depan gedung eMK tenang aja, ngeyel dikit kita gusur
voted
erep nyunda mana erep nyunda
gua udah kuliah di bandung nih
putsal nyok :v
kontak Pangeran Onta lah hahahaha atau siapa ya yang erep bandung banyak sih.
wkkwkw, si Pang+tab :v uda lama urang ga ke IRC om jadi kaya anak ilang sekarang :v
erep lagi atuh lah... hahahaha udah lama emg gak ada yang IRCan lagi menghilang semua euy
udah jadi two cliker ane, erep sepi sekarang ga kaya dulu
banyak black camp :v sama debat antar artikel :v
aku kangen suasana dulu :v
kebetulan om... temen2 komunitas ane mau main futsal tapi takut kurang org... main yuu frendly match ? pm ane ato sms ane 085659104740 😃
komunitas apa nih :v mencurigakan :v
Tidak usah bicara soal komunitas, bahkan gamenya pun sudah mati. Secara gameplay, Erepublik memang membosankan dan "lambat", belum lagi banyak bug di dalamnya yang suka muncul tiba-tiba. Sangat sulit bagi pemain-pemain baru untuk mengejar pemain-pemain lama, terutama di battlefield.
Modul yang secara umum dapat menarik minat bagi pemain baru adalah media dan politik. Tapi apa yang bisa diharapkan kalau koran Istana terakhir kali update 19 hari lalu, koran kementrian jangan ditanya, koran order perang Dephan terakhir kali update 41 hari yang lalu, Kongres bahkan sepertinya sudah bubar karena media mereka terakhir kali update 67 hari yang lalu. Inovasi yang dilakukan Admin pun cuma sebatas misi2 konyol yang berakibat munculnya artikel-artikel sampah sekedar untuk memohon komentar.
Singkatnya, gamenya telah mati. Miskin inovasi. Di sisi lain, komponen-komponen eNegara (gov, cong, rakyat) lebih suka dengan status quo, menuju ke kematian mereka sendiri.
inih...
padahal ane newbie yang lagi "tegak2nya" kok malah dibikin "impoten" sih...??
_____
o.O?
E
Ini Utopis? YA! lalu apakah komunitas yang selama ini berjalan harus mati? apakah kita harus pesimistis bahwa perubahan bisa datang? ini soal kemauan bukan hanya soal kondisi.
Pertama kali Indonesia Merdeka tingkat Literasi hanya sampai 6% namun Pasca Kemerdekaan Tingkat Literasi mencapai 50% lebih, artinya apapun mungkin bahkan membuat sebuah babyboom.
Komunitas ini masih hidup meskipun mungkin game ini sudah mati... Inovasi dari Gov ataupun Komunitas perlu dilakukan bukan berarti mengeluh pada sistem.
yg cfd ane setuju tuh....
Yuk Bergerak... Menunggu Respon Teman-teman
Saya emang ga bawa komunitas, karena memang tidak bergabung di dalamnya. Lagian untuk menawarkan "komunitas" ke orang lain tentu melalui gamenya. Lalu kalau gamenya mati mau apa? terjebak dalam utopia?
Kritikan ini emang lebih tepat ditujukan buat pihak2 yang berwenang. Namun apa daya, Istana sunyi selama 19 hari dan Kongres sibuk dengan tidurnya selama 67 hari. For me the game's dead, period.
masih main kau bang .
WnT + DO
satu tindakan kl musso dah ngomong
#gue mati.........
*hening***
vote dah
baru maen lg hehe
Hail erep Indo
yey.
bantu sundul aja gan..
xD
25 selawe
saya hanya player 😃
.donut
kuatin dulu pasukannya... naikin goldnya... banyakin weaponnya....dan jelas kasih war comand yang bener *dan ga ribet*
Baru tau MATAHARI eSampah? Udah lama kali.
Ngomong aje gede mau maen monex, laporan gak ada.
Ngomong aje gede mau koordinasi, tapi di IRC.
Koran Istana nyaris tak pernah digunakan. Alasan klasik.
Kunci hilang, password diganti, atau SAKIT.
Luar biasa, Tuhan sayang banget ama orang eRep.
Hampir tiap mimpin pasti alasan SAKIT dateng.
Tapi SAKIT demam pun dibilang SAKIT. Gak ada tanggung jawab.
Kalau tanggung jawab bisa minta bikinin artikel. Kan gak sendiri.
Lagipula kabinet ada, cong ada, kawan ada. Tanggung jawab.
Kalau emang niat, dan IKHLAS kata bujel, pasti bisa lah.
Ane rasa lucu aja, udah game kayak gini, bangkitin nya eSinetron.
Emang gak pernah kreatif dah. Aktifkan lomba artikel,
Baby boom itu gak penting, kuatin dulu pondasi pemain aktif.
kalau udah solid, baru gerak ajak pemain 1-5 orang aja.
gak perlu manggil ratusan yang ujungnya pasti mati juga.
ajak pemain bekas travia atau esim mungkin? yg ketertarikan tinggi.
atau buat artikel2 jadi pemain yg suka nulis bisa dapet eDuit dari situ.
jadi mereka yg hobinya nulis bisa juga tersalurkan, atau sejenisnya.
dimana duit kas gak cuma buat perang. tapi jg buat bantu player.
banyak ide kreatif simpel tanpa harus arogan dan sok tau macem matahari.
sekian dan terimakasih. maaf nyampaikan disini.
awak titip artikel saja lah
http://www.erepublik.com/en/article/2444355/1/20
KELAS AKMIL AKAN SEGERA BERJALAN
da paan neh
saat tujuan adalah satu satunya yang memisahkan aku dari eKematian...
bahkan binatang hina yang kalian sebut anjing masih memilihi gairah hidup ! Permainan ini telah mati, kita hanyalah ampas dari sisa kejayaan masa lalu...
DENGAN DILUNCURKANYA KORAN INI SAYA COACHDIMI SECARA RESMI MENYATAKAN DIRI SEBAGAI OPOSISI PEMERINTAHAN MATAHARI YANG SAYA ANGGAP STAGNAN DAN TIDAK MEMILIKI GAIRAH MEMIMPIN. APAKAH INI eINDONESIA?
😁😁
SETUJU !! , Pres kok tinggal diem ?! wkwk , mana usaha dan proker prokernya?!
nitip lapak bro/sis
http://www.erepublik.com/id/article/-misi-kapan-perang-boss--2444797/1/20
bantu komen bro/sist 😛
[removed]
Eh.. Emang skarang kita punya egov ya?
Matahari tidak memiliki gairah?
Berarti benar dugaan saya kalau dia impoten dan lemah syahwat