[Menlu-URGENT]Penjelasan Perang Venezuela

Day 2,826, 22:06 Published in Indonesia Indonesia by Jend Psycho

Assalamu Alaikum Wr Wb

Salam Sejahtera, Selamat Siang.

Pertama-tama alasan saya menerbitkan lewat koran pribadi bukan karena tidak ada kuncinya. Memang belum dapat balasan dari MoFA bulan kemarin (mungkin sibuk RL) tapi saya sudah dapet kuncinya dari ilmimi. Alasannya adalah :

1. Informasi yang diterbitkan disini termasuk rahasia (walau ga tak buka semua)
2. Menghindari orang luar membaca di koran MoFA
3. Karena tulisan yang ada disini sebagian fakta dan sebagian opini pribadi



Informasi pertama yang akan dibagi adalah. Tidak ada janji yang disepakati dari Venezuela untuk membebaskan eIndonesia. Menurut informan dari negara sahabat kita di Amerika Selatan setingkat mentri, ada kecurigaan mengenai motif dari Venezuela. Adapun tanda-tanda yang mencurigakan diantaranya :

1. Venezuela menyerang Peru dan mengatakan ingin membebaskan Indonesia tanpa berkoordinasi dengan pemerintah Indonesia terlebih dahulu.
Apakah mungkin untuk memulai perang dengan negara yang lebih besar (Peru > Vene) apalagi memakan biaya besar untuk tanpa koordinasi dengan negara yang terjajah? Apabila Indonesia ingin membebaskan UK dari penjajahan bukankah suatu hal yang masuk akal bila menghubungi pemerintah UK terlebih dahulu?
Bahasa dari koran Presiden maupun pemerintah bulan lalu terkesan menanyakan setelah Vene menyerang Indo tujuan mereka. tandanya sebelum menyerang Indo tidak ada kabar terlebih dahulu dari Vene.

2. Pemerintah Venezuela selalu mengatakan ingin membantu kebebasan Indonesia namun menunda-nunda bahkan mengulur-ulur waktu ketika dihubungi lebih lanjut.
Benar jika dia PM mengatakan ingin membebaskan Indonesia. Tapi ketika dihubungi untuk detil pembebasannya, proposal MPP Indo-Vene dia tidak merespon. Bahkan juga menolak ketika diajak berdiskusi di IRC (entah dengan dia atau MoFA nya).

3. Terlalu mudahnya Venezuela mengalahkan Peru.
Untuk sebuah negara yang baru saja mengalahkan Indonesia dan dengan MPP sebanyak Peru, apalagi MPP Venezuela juga tampaknya tidak dihubungi untuk membantu perang melawan Peru sangat tidak mungkin menurut logika Venezuela bisa mengalahkan Peru "straight set". Kemungkinannya Peru kewalahan/kehabisan dana menahan Indonesia dan meminta bantuan dari negara lain. Hal ini juga ditandai dengan Australia yang meng-NE Venezuela atas desakan Peru.

4. Informasi dari seorang setingkat mentri dari negara sahabat Indonesia di Amerika Selatan
Kecurigaan ini bermula dari mantan/pejabat di Pemerintahan Venezuela yang terkenal pro-Argentina, Peru dan teman-temannya.

5. Pembebasan Sulawesi bukan pemenuhan janji Venezuela!
Ketika Sulawesi perang yang di abaikan oleh MoD hampir merdeka, pemerintah Indonesia segera menghubungi pihak Venezuela untuk menawarkan opsi lain. Seperti penawaran MPP dengan Venezuela dan pembebasan beberapa region Indonesia namun tanpa ada respon balik.



Karena itu diharapkan warga eIndonesia tetap setia dengan order dari SERI. Dan himbauan untuk pemerintah dimasa yang akan datang untuk selalu menanyakan informasi yang didapat dengan negara-negara tetangga kita. Jangan lupa untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya agar menghindari salah arah. Menghindari percaya dari satu sumber saja.

Tidak semua /belum semua informasi dapat di bagi disini. tapi saya selalu senang menjawab pertanyaan dari teman-teman baik PM in game atau PM IRC.

=================================================================================

Tambahan :
Inti dari sekian banyak informasi diatas. Kita sekarang main aman dulu. Kalau venezuela mau MPP akan kita dukung dan bila minta bantuan perang akan kita bantu selama memungkinkan (misal Chile, BG dan MKD sedang tidak sibuk)

Informasi diatas hanya menunjukkan bahwa Venezuela mungkin mempunyai motif tersembunyi dibalik menyerang Peru. Selama kedua pemerintahan belum bertemu langsung dan berdiskusi, apalagi ada kecurigaan dari ally dekat Indonesia maka Pemerintah Indonesia akan tetap bermain aman dan halus, baik dengan Australia maupun dengan Venezuela untuk mendapat hasil yang terbaik bagi Indonesia.