[May Day] Remembered about Marsinah

Day 1,624, 00:01 Published in Indonesia Indonesia by Ardianta Jaka Prabawa
May Day / Hari Buruh



di peringati oleh setiap orang di dunia, Sosialis Komunis , maupun Liberal Kapitalis , di dalam game ( eRepublik ) maupun di Dunia Nyata ( Real Life )



Sepenggal cerita mengenai nasib Buruh,

Dahulu Buruh protes, karena tingginya jam kerja mereka dan minimnya penghasilan yang mereka peroleh untuk biaya hidup mereka. Keadaan yang tidak begitu sekarang, meski setiap tahun upah minimum selalu naik, harga-harga barang yang ada juga ikut naik, sehingga nasib buruh tidak ada ubahnya seperti sedia kala.


Mengupas sedikit tentang seorang BURUH di INDONESIA,



Marsinah (lahir 10 April 1969 – meninggal 8 Mei 1993) pada umur 24 tahun) adalah seorang aktivis dan buruh pabrik PT. Catur Putra Surya (CPS) Porong, Sidoarjo, Jawa Timur yang diculik dan kemudian ditemukan terbunuh pada 8 Mei 1993 setelah menghilang selama tiga hari. Mayatnya ditemukan di hutan di Dusun Jegong Kecamatan Wilangan,, Nganjuk, dengan tanda-tanda bekas penyiksaan berat.
Dua orang yang terlibat dalam otopsi pertama dan kedua jenazah Marsinah, Haryono (pegawai kamar jenazah RSUD Nganjuk) dan Prof. Dr. Haroen Atmodirono (Kepala Bagian Forensik RSUD Dr. Soetomo Surabaya), menyimpulkan, Marsinah tewas akibat penganiayaan berat.
Marsinah memperoleh Penghargaan Yap Thiam Hien pada tahun yang sama.
Kasus ini menjadi catatan ILO (Organisasi Buruh Internasional), dikenal sebagai kasus 1713.




Nasib Marsinah tersebut tidaklah berbeda dengan beberapa kaum buruh lain yang semisal ingin meminta kenaikan gaji menjadi "AGAK" layak, dan tentu saja, tuntutan mereka selalu di jawab oleh BOSS mereka dengan kata-kata sinis, " Masih pingin kerja gak di sini ? Minta kok macam-macam. Kamu gak ikut-ikut organisasi buruh kan ? Yang suka macam-macam sama perusahaannya? kalau gak suka, keluar aja."
Hal yang mengintimidasi buruh sekarang ini. Apabila mereka masih muda, mungkin masih ada perusahaan yang mau menerima mereka, tetapi bagaimana jika umur mereka tidak muda lagi dan memiliki tanggungan hidup yang berat ? Pilihan lain adalah menjadi seorang wiraswasta. Apakah hal ini sudah menjamin ? Modal darimanakah hal tersebut ?
Tetapi, menjadi seorang buruh juga merupakan pekerjaan yang penting, dan tidak merugikan orang lain, dibanding menjadi KORUPTOR, MALING, RAMPOK, dan pekerjaan hina lainnya.


Kulihat
Buruh perempuan
Berkeringat
Membasahi bumi
Yang gelap

Energi yang kau curahkan
Begitu besar tlah kurasakan
Terhanyut dalam kesombongan terlupakan

Gemerlap cahayamu
Membentangi garis kehidupan
Ada lara rintih caci maki
Kau hadapi

Keringat dan ketegaranmu
Mengalir deras tak ternilai
Hanya tetes darah dan air mata
Yang kau curah

Ooo Marsinah
Kau termarjinalkan
Ooo Marsinah
Matimu tak sia sia



Marsinah by Marjinal

Click here for the mp3

Happy May day,
May the Almighty Bless us !