[WiW] Diskusi Ekonomi

Day 5,849, 01:41 Published in Indonesia Indonesia by MrRasyid.COBRA

Halo semuanya, selamat weekend atau weekday tergantung bacanya kapan.
Pada kesempatan kali ini saya ingin membuka diskusi ekonomi.

Sudah hampir seminggu sejak saya bangun dari tidur panjang. Kembali mencoba meniti karir sebagai pengusaha, ada beberapa yang menarik perhatian saya.

Overflow product?
Seperti yang kita tahu, kalau eRepublik ini makin mengerdilkan roleplay dan makin mengedepankan perang. Perang tentu saja mebutuhkan senjata, apalagi sekarang kita punya dua tipe battlefield, yaitu ground dan air. eIndonesia sejak resources war terakhir di tahun 2016, cukup mumpuni dalam bidang ekonomi, dalam bentuk food dan aircraft. Namun, beberapa hari terakhir saya melihat adanya penurunan harga Air-to-air missile (dimana saya juga ikut dalam bidang usaha tersebut) hampir 7 poin sejak minggu lalu. Di ereptools pun juga terlihat demikian, penurunan hampir 10 poin ke 1280 CC. Apakah terjadi market terlalu tersaturasi? Apakah mungkin karena sepinya perang akhir-akhir ini? Karena saya cek berita internasional, belum ada troll-troll internasional dan perang media yang biasanya selalu datang berpasangan dengan perang di medan tempur. Karena penurunan ini, pengusaha kecil seperti saya yang tidak memiliki banyak modal, sepertinya agak kesulitan, terlebih saat kita membahas topik selanjutnya.

People scarcity?
Topik kedua adalah kekurangan orang. Sejak saya bangun sampai sekarang, gaji di bursa kerja Indonesia sudah naik hampir 10 poin. Sudah pasang gaji tertinggipun, masih sulit untuk dapat pekerja, karena di bursa internasional, gaji bisa mencapai 4500 CC dimana itu 200 lebih tinggi dari bursa kerja Indonesia. Untuk pemain jujur, apakah begitu sulit untuk mendapatkan pekerja sekarang? Saya sadar bahwa jumlah pemainnya memang sudah tidak sebanyak dulu, tetapi apakah sesedikit itu? Sampai gaji terus-terusan melambung?

Break Even?
Pada akhirnya kita sampai di topik terakhir. Melihat tidak seimbangnya gaji dan hasil produksi, saya melihat sebagai overflow product supply dan people demands. Saya merasa apabila saya menjual barang mengikuti pasar yang berlaku, saya hampir tidak impas bahkan menuju rugi. Saya butuh arahan dari sepuh-sepuh taipan Indonesia dan juga guru untuk kembali mempelajari modul ekonomi hari ini.

Waktunya naikan import tax?
Topik terakhir merupakan pertanyaan itu sendiri. Melihat posisi produksi Air-to-air Missile lokal cukup bagus bahkan bisa bersanding dengan Bulgaria. Apakah ini waktunya untuk naikan import tax untuk weapon Air? Yah walaupun sebenarnya kita bisa aja sih jalan ke Bulgaria atau Romania untuk beli dari sana dimana harganya 20 poin lebih murah daripada Indonesia. Hanya pertanyaan dan pemikiran.

Salam,
mrrasyid
Pemimpin Redaksi