The End of Tea D Bombay

Day 3,405, 22:25 Published in Indonesia Indonesia by Tenryuubito D Bombay


eIndonesia, negara maya di game laknat ini sudah lama hancur, salah satunya adalah gesekan internal yang berlarut-larut, yang sangat susah didamaikan. Penghianatan PKeI, swastanisasi ABeRI, pensiunnya para dino, permaban pada char-char potensial, TNeI yang tidak terurus, dll hingga munculnya UU Diktator yang didominasi oleh Frontal, baik dalam proses pembuatannya maupun pelaksanaannya.

UU Diktator, penuh cacat, namun sah sebagai UU. Namun, pelaksanaannya banyak pelanggaran, selain UU ini sendiri membuat mati dunia politik. Tidak tersalurkannya hak-hak kongres, termasuk gaji, mekanisme by pass keputusan oleh diktator tanpa melibatkan kongres, dan tentu juga mati surinya sebagian kongres.

Kondisi diperparah ketika kepentingan individu berhasil menaklukkan diktator, dengan beraneka macam dalih, termasuk pembentukan pemerintah darurat, yang sekali lagi, prosesnya melanggar UU Diktator yang berlaku.

Program TW yang ditentang oleh sebagian kongres, melenggang begitu saja oleh gov tidak sah yang dimotori oleh parasit gov sebelumnya. Jika dalih 100k cc yang sudah terlanjur dikeluarkan, ini saya ganti uang recehan itu, dan hentikan TW ini.



Jika memang nantinya TW kembali akan dilaksanakan, silahkan prosesnya diulang sesuai peraturan.

Dimana harga diri bangsa ini, hanya karena CP hilang, maka sekonyong-konyong merebut kekuasaan dengan berbagai macam pembenaran. Dimana harga diri bangsa ini, hanya karena recehan yang diperoleh dari bekas penjajah, membuat kita rela menginjak-injak peraturan. Ah sudahlah, saya lelah..



Dan akhirnya, ketika game sudah sekarat, dan konstitusi sudah diinjak-injak, sepertinya tidak ada pilihan lain bagi saya untuk tetap bertahan di game ini. Selamat tinggal.



Java, Day 3405
Malang, 18 Maret 2017
F.22 Raptor
a.k.a


Former Member of TNeI Preman Division