[GOV] PROPOSAL PROGRAM EKONOMI DARURAT
Trixi
Yth Presiden
Yth Dewan Kongres
Yth Seluruh Rakyat eIndonesia
Terima kasih telah mempercayakan saya Trixi sebagai Menteri ekonomi untuk periode Maret-April'09. Setelah melihat bahwa perang masih jauh dari tanda-tanda akan berakhir, maka dengan ini saya selaku Menteri Ekonomi mengajukan proposal kepada Presiden RIkwandi, Dewan Kongres dan seluruh Rakyat eIndonesia mengenai PROGRAM EKONOMI DARURAT. Brikut uraian saya:
Pada dasarnya, ada 12 komoditas yang diproduksi di erepublik, antara lain: grain, food, diamond, gift, iron, weapon, oil, moving ticket, wood, house, hospital, defense structure. Tulang punggung ekonomi di erepublik pada situasi perang (dimana kebutuhan meningkat pada komoditi2 tertentu) adalah PRODUKSI.
Ketika perang terjadi, kebutuhan yang melonjak adalah Weapon, Iron, Gift, Diamond, Moving Ticket dan terakhir Oil. Sementara produk untuk menjaga wellness melalui konsumsi food, relatif tidak signifikan. Karena perang yang terjadi hampir setiap hari, memungkinkan penduduk untuk menggunakan jasa hospital.
Oleh karena itu, negara melalui kementrian ekonomi untuk bekerjasama dengan BUMN, perlu mengontrol ekonomi negara lebih jauh agar produksi kita fokus pada komoditas2 tertentu yang menjadi kebutuhan utama rakyat eIndonesia di saat perang.
Penjelasan ringkas mengenai sistem dari program ini:
1. Program ini membutuhkan instrumen manuver ekonomi untuk memastikan program ini berjalan
2. Saya mengajukan komponen pajak "income tax" sebagai instrumen manuver
3. pajak income tax dinaikkan sampai lebih dari 60%
4. Perusahaan-perusahaan silahkan mendaftar ke Kementrian Ekonomi
5. Perusahaan terdaftar harus menggaji karyawan lebih tinggi (jangan bebankan income tax kpd karyawan)
6. Biaya produksi perusahaan tersebut (untuk menggaji karyawan) masuk ke kas pemerintah dalam bentuk pajak income tax
7. Pemerintah mengembalikan pajak tersebut dalam bentuk kompensasi pajak
8. Kompensasi pajak diberikan dg metode: donasi dari kementrian ekonomi setelah perusahaan melempar produk ke pasar
9. Produk yang dilempar harus sesuai dengan harga yg ditetapkan
10. Besar kompensasi dihitung dari variabel jumlah produk yg dilempar, variabel incometax, variabel insentif dan variabel target produksi maksimum
11. Insentif bagi karyawan terhitung dalam besaran gaji di perusahaan sesuai dgn prioritas komoditasnya
12. Perusahaan2 asing yang masih berasal dari negara PeaceGc dipersilahkan ikut mendaftar dengan syarat2 tertentu
Usulan Teknis Untuk Implementasi Program:
1. Kongres atau Presiden mengajukan proposal income tax untuk semua bidang sebesar 60%-90% dan VAT 0%
2. Dibentuk Organisas dengan biaya pemerintah yang dijalankan oleh Menteri Ekonomi
3. Untuk keperluan proses pendaftran perusahaan, advokasi dan Update Seputar Program kepada GM2 dari perusahaan2 terdaftar
4. Menteri ekonomi mengumumkan secara berkala laporan mengenai pelaksanaan program ini ke publik termasuk laporan besaran kompensasi setiap perusahaan
5. Menteri ekonomi membutuhkan saran mengenai harga produk dari masyarakat
6. Menteri membutuhkan 1-2 asisten yang penggajiannya akan dikeluarkan dari gaji menteri ekonomi sendiri
Sebagai Pertimbangan, berikut perkiraan dampak positif dan negatif jika program ini dilaksanakan:
Dampak positif:
1. Dengan sistem gaji dan harga yang terkontrol oleh pemerintah, produk2 lebih terjangkau oleh rakyat
2. Akan dicapai produktivitas optimal karena perusahaan dipaksa memiliki jumlah karyawan optimal
3. Sistem Produksi lebih terkontrol sehingga dapat fokus pada komoditas2 tertentu
4. Produk yang diproduksi dapat secara maksimum digunakan untuk kebutuhan dalam negeri
5. Praktis kegiatan ekspor selain dilakukan bbrp perusahan asing yg terdaftar, dilakukan langsung oleh pemerintah
Dampak negatif:
1. Perubahan sistem ekonomi secara luas terutama perusahaan2 dgn karyawan lebih dari batas optimal
2. Berpotensi menganggu hubungan diplomatik dengan negara2 liberal terutama yang mengimpor produk dari eIndonesia
3. Berpotensi menyebabkan perusahaan di eIndonesia gulung tikar jika GM nya cuek terhadap program ini
4. Berpotensi menyebabkan kehancuran ekonomi nasional jika menteri dan GM lepas tangan
Selengkapnya: http://docs.google.com/Doc?id=dgdwnf33_93cxwzq6cb
Demikian Proposal saya ini untuk diajukan kepada Bapak Presiden, Dewan Kongres dan Rakyat untuk penyempurnaannya.
Dimohon memberikan komentar disertai masukan2 untuk program ini.
Terima kasih.
Trixi
Menteri Ekonomi Mar'09
Ps: kalo ada keperluan langsung dengan saya mohon hubungi saya via PM di erep. Koneksi saya jelek banget buat IRC / YM. Thx
Comments
5 x Q1 weapon for 1.3 gold
voted
pertamaxxx!!!
for foreigners, i write in formal indonesian so you could easily translate this by google translator. Thank you
waseemm!!! ambil pertamaxxx sya cuma jualan 😒
wiw, Trixi sadeesss
and get some sleep, phortoz xD
5 weapons for 1 gol😛
http://www.erepublik.com/en/battles/fight/6116/1
busyet nico, link nya jebakan batman +_+
Buat cek link :
KLIK KANAN PADA LINK LIAT PROPERTIES, TRUS LIAT LINK TARGET.... PASTIKAN TIDAK ADA KATA *FIGHT* DI TARGET LINK"
Gitu aja cara liat link yg benar....
HATI-HATI SAMA OR NICO SIANIPAR ITU PALSU PUNYA ORANG RUMANIA
OKE..........!!!
busyet.. bener juga.. parah bener nih orng rumania, report abuse yok +_+
Great article. First one I read ( using google translate) covering basic macroeconomics in erepublik. Eromania economy and army is more like a bunch of bees, acting without consens
Wasyemmm.. laporin ke mimin tuh Nico Palsu (Org), jangan klik link yg dikasi die.. !! Ntar well lu berkurang, langsung fight !!..
Untung well gw ngepol..
wkwkw om ninja kena juga hehhe emang machiavelist sejati tu yang bikin Nico palsu 😛
Apakah nanti ga terlalu ribet? trus kontrol harga sapa yg melakukan? harga produk setiap saat bisa berubah tergantung tingkat persaingan harga..
pajak income kena juga ke Employer lho, bayangin aja 60% - 90%, kalo gaji di kasi 10 idr trus dia dapet nya cuman 4 / 1 idr apa nga pada kabur semua tuh pegawai nya 😛
@Ninja. Harga ditetapkan oleh pemerintah dan perusahaan yang mau dapet kompensasi harus ngikutin aturan itu. Kalau mereka ngelanggar, mereka ga dapet ompensasi dan harus menggaji karyawan dengan gaji normal. Implikasinya seperti yang dibilang Ace Monde.. karyawan pasti pada kabur dengan gaji normal tapi dipotong pajak sampai 60-90% (liat poin 5 pada bagian penjelasan ringkas)
jadi, nanti ketika program ini dilaksanakan (tepat pada saat proposal perubahan pajak sesuai dengan program ini di-approve), di bayangan saya :
1. Saya sudah punya Org khusus untuk Kementerian Ekonomi
2. Melalui Org itu sudah saya PM starter-kit ke semua GM di eI
3. Dan semoga sudah banyak perusahaan yg mendaftar
4. Database perusahaan terdaftar sudah saya buat utk dipublikasi
5. Dari database, itu sudah saya buat rencana anggaran ke presiden
6. Dari rencana anggaran itu sudah ditransfer budget ke Org
7. Dari anggaran itu, dgn 1-2 asisten, saya memantau pm Org
8. Dan siap memastikan seluruh kompensasi pajak tersalurkan dg baik
Oiya, kalau ada yang mau mentranslate artikel ini, saya udah siapin 1G (mayan kan😛)
9 http://www.erepublik.com/en/battles/fight/6114/1
Saya masih butuh penjelasan bagaimana hubungan antara menaikkan pajak pendapatan 60%-90% mengakibatkan produktifitas dipaksa menjadi optimal, dan sistem produksi menjadi terfokus pada produk2 tertentu?
Kemudian, sekedar mengingatkan, jangan sampai program ini dimanfaatkan oleh para GM dan petugas terkait untuk mendapatkan keuntungan lebih, seperti misalnya kompensasi yang berlebih dan laennya...
Pertanyaan:
1. Apakah ada antisipasi untuk dampak negatif yang bisa saja muncul dari list di atas?
2. Bagaimana real nya perhitungan kompensasi untuk perusahaan yang mengikuti program ini?
3. Apa saja persyaratan bagi para GM untuk mengikuti program ini? Jangan sampai memberatkan perusahaan2 dengan modal kecil => butuh modal lebih untuk menggaji karyawan lebih dari 2 kali lipat.
4. Apakah sosialasi sudah dipersiapkan dengan sempurna?
karena jika tidak, program berisiko tinggi ini berpotensi menghancurkan kestabilan ekonomi.
goood...
vote , subbed , and baca dulu deh...
ntar comment lagi
apa si menteri bisa online 24/7, sehingga para GM bisa jual kapan saja dan minta kompensasi sesegera mungkin, jujur aja perusahaan saya modalnya belum kuat, sampe harus segera jual produk biar bisa muter lagi (biar bisa gaji karyawan lagi) sebentar aja terlambat, kas kosong, ya kabur karyawan saya..
Kalo dilihat semua bisa jalan kalo udah direncanakan baik2 dan ada sosialisasi ke semua GM lokal. dan anggota PEACE gc juga.
usulan teknis, poin 5 gak bisa minta dari masyarakat, sekarang menteri dan timnya putuskan mau naikkin pajak penghasilan berapa persen, Nah kalo harganya harus tetap.
Misalnya udah jalan pajak penghasilan 10%
aku digaji 10 idr per hari sebelum pajak naik (1% kan).. jadi gaji bersihku 9.9 idr. karena pajak naikkkk, gajiku diubah jadi 19.8 idr.. kena pajak 50 % sisa 9.9, gaji tetap, harga tetap, yang berubah cuma besaran gaji, tapi sebenernya masuk ke kas negara.
Maka harga2 harus tetap, tapi kompensasi harus diberikan ke GM misalnya 50% dari 9.9 idr itu, sekitar 4.95 idr ke GM sisanya 4.95 idr masuk pajak. Jadi pajak murninya cuma 25 %.
Nah yang belum ketemu itu besaran pajak bersih yang bener2 masuk ke kas pemerintah setelah kompensasi diberikan ke GM, standarisasi gaji berdasarkan level skill. Biar karyawan kaga pindah2 gitu.
Tapi kalo niatnya proteksi ke perusahaan lokal, naikin harga barang juga, naikin gaji (berbanding lurus dengan harga barang) dan dijalankannya pajak penghasilan yang tinggi tersebut, lama kelamaan, tanpa kompensasi si perusahaan asing akan menjerit, modal tergerus, otomatis mereka harus jual produknya dengan harga tinggi (lebih tinggi dari perusahaan lokal) kalo gak laku ya ujung2nya gulung tikar.
apa gak terlalu beresiko itu bro ?
perlu berapa idr itu nanti,terus bagaimana nilai gold terhadap idr ?
pikirkan juga company yg banyak klon nya,apa gak tambah untung mereka ?
kalo emank gitu kan perusahaan yang tidak terdaftar tidak dapat 4.95 idr itu, otomatis 9.9 idr masuk kas negara huehuehue gak bakal ada claim atas 4.95 idr itu,
Sementara si karyawan tetep untung, karena di Human Resources gaji perusahaan2 lokal yang diposting ikut naik, maka company asing juga menyesuaikan juga padahal pajaknya tinggi banget, otomatis lama2 mereka yang rugi.. Karena pajak dibebankan ke employer sebenarnya, walo instrumen yang dipakai pajak penghasilan si pegawai.. karena pegawai digaji oleh employer.
Kalo gold ama idr kan fluktuatif selalu, ampe sekarang gua gak nemu batasan logis ato range yang pas antara idr dan gold.. Kalo perlu ya tuker ke NBI aja, kalo pemain asing ya harus main di monex, gitu.
klonengan ? kayanya tetep, pemerintah gak keluarin dana apapun, cuma menggunakan uang company untuk diputar. perlu satu cara biar tau si GM menggaji karyawan sesuai ketentuan yang berlaku..
lele dumbo = catalog
dampak negatif nomor 2 dan 3 harus ada sosialisasi yang baik.
nomor 4 harus dijadikan sistem ekonomi jangka panjang, kalo cuma sebulan masa ke depan...... Capeeeeee, tiap periode brubah lagi, puyeng. Dan itu tadi kalo aja si menkonya kaga online 5 hari... bukan untung yang ada, tapi buntung, kegiatan ekonomi berhenti total.
oh yang naik cuma 6 bidang, iron weapon, oil moving, dan gift diamond.. karena cuma parsial harga2 barang harus tetap.. kesian bidang lainnya.. dan lagi makelarism gak bisa dibendung hahaha
Lalu ada brp perusahaan ya kira2 yang udah terdaftar?
Paling mendesak sih di bidang iron, ato boleh tuh jadi pilot project dulu, perusahaan2 di bidang iron. Kalo udah keliatan hasilnya bisa diimplementasikan ke bidang lainnya.
bingung nentuin gaji karyawannya trixi, kadang masuk kadang absen kok mereka.. itu aja.
ahh geblek.. kena jebakan si nico !! grrrrrrrr
voted
wew wew sangat berani sekali , dari sekilas yang saya lihat diatas saya setuju dengan lele dumbo, sangat mustahil anda dengan instrumen yang mengikat seluruh elemen pasar di indonesia (melalui tax) tetapi program kompensasi anda (dengan segala kelemahan koordinasi dan penyalurannya) pada akhirnya menjangkau sedikit rakyat yang menerimany, ga semua orang mau mengerti program ini, ga semua pengusaha mau sibuk-sibuk mengikuti regulasi ini. Kuncinya si sosialisasi dan niat yang benar-benar mau sibuk dr pemerintah dan rakyatnya. 60 % gitu loh, mau makan apa rakyat yang ga terlibat dalam program ini 🙁
mantap, ini juga akan menyaring perusahaan luar negeri 🙂
Indonesia makin maju nih!
tapi bakal capek melaksanakan program2 ini...
kalo program ini jadi jalan,lebih baik gw jualin semua perusahaan gw...
pake income tax yg besar pasti tambah ribet, klo aq kurang setuju.
kurang setuju..........kompensasi pajak buat perusahaan dalam bentuk apa? bisa2 income tax malah di bebankan beneran ke karyawan
mencerna dulu..
oh ya, buat yg kejebak doppleganger-nya nico sianipar...HAHAHAHAHAHAHAHAHAHA!!!
makanya liat dulu tuh tulisan "org" di profile picturenya...trus profile pict-nya jg bukan "yoga signus" kan itu mah dia ngeliat profile-nya Masila tp pake nama Nico. loe2nya aja yg lg rada2 selon pake acara ketipu segala hahaha
dan jgn gampang kepancing, harga weapon ga' ada yg semurah itu di LN sekalipun hahaha
hmmm hemat saya,
saya pribadi beberapa point tertentu setuju dengan pendapat bung andrana namun tak dapat dipungkiri bahwa biaya hidup di eIndonesia sangatlah mahal.
hal ini wajar mengingat banyak perusahaan lokal/asing yg berani membayar gaji tinggi namun gaji tinggi tersebut diperoleh dengan menjual produk dengan harga tinggi atau diekspor ke negara2 LN.
Solusi yang diusulkan Bpk. MenKo memang sangatlah extraordinary (mengingat banyak elemen2 dan aspek2 yang sangat amat berpengaruh antara satu dan lainnya) namun mungkin bisa menjadi awal yang baik untuk terbentuknya suatu community yang lebih solid dan kuat, kenapa terbentuk community yang kuat ?? karena setiap individu2 yang yang terlibat langsung atau tidak langsung dengan solusi yang diusulkan Bpk. MenKo akan merasakan ada nya suatu "sentuhan" antara pemerintah dengan rakyatnya yang termasuk didalamnya adalah para pengusaha atau GM. dengan community yang kuat otomatis akan terbentuk pula rangkaian-rangkaian yang menggerakkan ekonomi negara eIndonesia menjadi salah satu kekuatan ekonomi dunia erepublik ini.
Mungkin yang dapat saya utarakan sebagai bahan pertimbangan adalah lebih baik jikalau produk2 yang dihasilkan oleh perusahaan2 eIndonesia yang mengikuti program ini agar di proteksi dari oknum-oknum yang menjualnya di pasar luar negeri dengan memanfaatkan harga murah ini.
Untuk saat ini saya belum dapat menawarkan solusi yang lebih baik jadi saya mohon maaf dan apabila ada kata2 yang kurang berkenan harap dimaafkan karena saya adalah manusia yang biasa yang dapat berbuat salah.
thedjongos
@pertanyaan dari semarangindah:
"pertanyaan saya, kongres atau Presiden mengajukan proposal income tax untuk semua bidang sebesar 60%-90%??
saya belum bisa membayangkan sendainya itu terjadi, masyarakat akan komplain besar2an pak Trixi walaupun akan ada rencana pengembalian pajak (renumerasi) pada prakteknya kita tidak bisa menghitung semua transaksi yang terjadi di erepublik. Saya rasa pajak 40% sudah maksimal.
Kemudian saya ingatkan ada ratusan perusahaan di Indonesia bagaimana cara membuat mereka sepaham? tidk semuanya mereka aktif dan berbahasa Indonesia"
jawab:
Kalau menurut anda rakyat akan komplain karena persoalan perhitungan pajak yang sulit dihitung, sebenernya sudah saya akomodir melalui rumus besaran kompensasi pajak (renumerasi) itu sendiri. Mohon dibaca lagi proposal lengkapnya.
Kemudian mengenai saran anda maksimal sampai 40% saya rasa akan sangat memungkinkan. Karena setelah diberitahu oleh beberpa rekan senior, ternyata income tax tdak bisa lebih dari 50%.
Mohon maaf karena ketidaktahuan saya sebelumnya. Akan saya masukan hal ini dalam revisi proposal ini di artikel berikutnya. Jadi mohon jika ada masukan2 lagi tolong langsung diutarakan di artikel ini.
Kemudian mengenai pengusaha asing, akan saya siapkan starter-kit / manual bagi mereka dalam bahasa inggris. Mengenai sepaham atau tidak, mari kita diskusikan di awal2 skrg ini untuk kita perbaiki disini atau mungkin mencari metode2 lain yang lebih baik. Terima kasih.
@masukan dari Batavia Corp:
"saya sebenernya percaya sama pasar bebas yang sekarang tp, ide yg fresh dan radikal sangat diterima agar negara punya option di bidang ekonomi.. terlebih lagi karena sistem yg sekarang mempunyai banyak lobang untuk tidak membayar pajak ke negara, sehingga negara tidak mempunyai pemasukan.gmn kalo dicoba dulu 1 bidang / taxnya dinaikan sekitar 20-30% dulu..penerapan bertahap / trial time sehigga ada waktu penyesuaian, sosialisasi sama feedback rakyat + perusahaan. resiko yg cukup besar sehingga tanggung jawab & kinerja pelaksanaan (mentri ekonomi dkk) sangat ditekankan. kalo terjadi penundaan pengembalian dana, salah perhitungan atau perusahaan yg melanggar peraturan akan sangat berdampak di ekonomi mikro. thxxx 😃"
Terima kasih atas masukannya
Bisakah perdebatan dilakukan di jam tertentu di IRC?
Tentu kami semua akan suka melihatnya 😃
Thx
Masukan dari saya:
Fitur erep sangat membatasi informasi yang kita butuhkan untuk menjalankan program ini, seperti kata andrana dari pada capek2 begini mending bikin company di LN yg notabene gak seribet ini.
Dan kembali ke essensinya, ini cuma game, jangan terlalu dibuat serius seperti di RL 😉
Ada dua pilihan untuk solusi harga2 yang tidak terjangkau. Tapi kembali dibutuhkan kekompakan semua elemen.
1. Bekerja di company lokal. Gak susah koq untuk tau tempat anda bekerja company lokal apa bukan. Kalo gak ada karyawannya otomatis bangkrut tuh perusahaan luar.
2. Bisa set gaji semahal2nya di HR tapi diimbangi harga produk yang tinggi, lama2 perusahaan LN juga bangkrut. Lalu gmn dgn rakyat EI yang merasa produk2 di market mahal? Kembali lagi kerjalah di company lokal, minta harga "normal" untuk karyawan.
3. Turunkan gaji yang diimbangi dengan produk murah di pasaran. Susah kan? Gak sebenarnya kalo mau gak egois, tuh karyawan saya contohnya, gaji gak gede2 amat tapi loyal karena saya provide kebutuhan mereka. Nah kalo produk di market murah, company LN juga bangkrut krn keuntungannya mengecil.
Essensi dari semua ini adalah kekompakan, jangan egois, mau cari kerja? Di IRC jg banyak yg offer, gaji bs nego lagi 🙂 Jgn silau kerja di company luar yang menawarkan gaji besar. Secara tidak langsung anda sudah terlibat dalam kenaikan harga2 barang sekarang.
Kompak dan jangan egois!!!
Setuju dengan NicoSianipar Asli!!! 🙂
Kalau yang saya perhatikan harga kita relatif stabil (secara IDR), yang terjadi itu justru apresiasi nilai tukar IDR ke gold. Itulah yang membuat barang kita tampak mahal (secara gold). Dan itu adalah ekonomi, selalu ada opportunity cost 😛
Menurut gw, cara singkat dengan menaikan pajak gak relevan bro... pajak income naik, trus gaji diminta naik? walah kontra produktif sama kebijakan sebelumnya... kita udh susah2 buat turunin gaji trus sekarang di minta naik?? huff..
trus klo income tax naik.. harga malah naik kan? lah trus, nanti triak-triak "TURUNIN HARGA"
Quote: Fitur erep sangat membatasi informasi yang kita butuhkan untuk menjalankan program ini, seperti kata andrana dari pada capek2 begini mending bikin company di LN yg notabene gak seribet ini.
Dan kembali ke essensinya, ini cuma game, jangan terlalu dibuat serius seperti di RL 😉 Quote:
Sudah menjawab semua dari artikel ini..
SOLUSI MNURUT GW :
klo tujuan nya cuma "mengontrol ekonomi negara lebih jauh agar produksi kita fokus pada komoditas2 tertentu"
- memberikan himbauan pada gm2 tersebut untuk meningkatkan produktifitas.
- Memilih dan Meng-kualifikasi-kan perusahaan2 komoditas yang ingin ditingkatkan produksinya untuk mendapatkan "BANTUAN" pemerintah.
- Memberikan target produksi kpd perusahaan tsb, dan tidak menjual barang di pasaran kecuali seIzin pemerintah.
gw pikir ini lebih baik dibanding cara extreem menaikan pajak income dan meminta gaji di naikin.
😁
@tanggapan dari Dionysus_industries
"Wages and prices are decided by the government?
60% income tax is quite a lot.
Isn't it hard to keep track of all the companies and everything produced and sold?
I might not completely understand the plans..
Kind regards,
dionysus
former president India and Netherlands"
please read the full proposal (you can easily using translator): http://docs.google.com/Doc?id=dgdwnf33_93cxwzq6cb
btw om gagah, belum selesai mencernanya? 😃
kalo setelah ini berarti comment yang ke-50 lho (so what??!) 😛
Ok dibuat jadwal dulu, iron dulu dh diterapkan, saya juga akan mengamati dan menelaah dari jauh 🙂
Ini pasti bakal ribet, aku harap bisa berjalan dengan lancar.
Tapi kalau mau tanya pendapat pribadi saya, saya kurang setuju dengan rencana ini.
Gw pikir-pikir dulu deh, mau kuliah ini ntar sore gw comment lagi
Kami menolak proposal ini.
Hormat saya,
Boeboe
tetep dalam pelaksanaan nya itu gak segampang yang di paparkan.. mau mencak2 jg gak ada kekuatan dr sisi game nya...
Gw lanjutin comment gw yang tertunda Org. Skywolf Link sebelumnya.
Pada dasarnya ke kisruhan ekonomi yang melanda di Indonesia itu dikarenakan para pengusaha Atlantis masih berada disini. Aku sudah memprediksi kalau ekonomi kita akan ambruk kalau kita menguasai Karnataka dan aku sudah pernah mengungkapkan kecemasanku ketika Aban masih jadi Presiden. Tapi yah mau gimana lagi, semua sudah terjadi.
Ok langsung ke Intinya aja, penyebab dari naikknya semua harga di pasar selain karena perang juga karena adanya region Iron yang di kuasai oleh para pengusaha Atlantis.
Solusi untuk pemecahannya mudah aja, kita saring mereka dengan menaikkan Income tax untuk sektor produksi Iron saja. Dan kompensasi ke pada pengusaha Indo dan Peace CG akan di berikan, dan menurut gw itu lebih mudah proses kontrolnya dibandingkan melakukan kontrol terhadap semua sektor Industri. Walau kementrian ekonomi dikawal 3 orang tetapi pelaksanaannya tetap saja susah, dan lalu sistem database seperti apa yang hendak di implementasikan? Apakah seperti punya ereptool? atau mode pencatatan biasa? percayalah trixi ini sangat sulit untuk dilakukan. Gw dulu juga pernah melakukan pencatatan seperti ini lewat database mandiri pake mysql untuk Indonesia Idol 1 & 2, hasilnya? tetep aja repot. Apalagi ini pengasawannya 24 jam penuh, hampir mirip mengawasi perang kayak perang dunia di France kemaren.
apap bener neh program darurat isa jalan.....kalau saya lihat para penduduk sekarang lagi gila war aja tuh
yang kaya bisa maen tembak sono tembak sene yang sedang hanya melihat saja ataupun tembak sekali sehari.
sedangkan para buruh hanya bisa diperas untuk memenuhi kebutuhan penggila war saja
ngga setuju