[Tugas Media Class - IPDN] Strategi Media

Day 3,709, 06:31 Published in Indonesia Turkey by Heer Schwarzer Zharif

Berhubungan tugas terakhir Media Class saya berbagi sedikit tips yang saya lakukan saat ingin berbuat sebuah artikel sedap disajikan untuk seluruh eWarga, sesuai judulnya "Strategi Media" ya tentu bagaimana membuat artikel kita itu bisa sedap dibaca oleh seluruh eWarga. Langsung saja kita ke point ini.

Strategi media merupakan suatu proses perencanaan suatu media, yang meliputi proses penyusunan, rencana, penjadwalan yang menunjukan bagaimana waktu dan ruang periklanan akan mencapai tujuan pemasaran dari sebuah artikel. Biasanya saya melakukan empat kegiatan yang saling berkaitan. Diantaranya :
1. Memilih Audiens.
2. Menspesifikasi tujuan media.
3. Memiih Kategori media dan sarana.
4. Membeli media.
Berikut merupakan langkah-langkah yang harus anda lakukan dalam merancang media itu sendiri:

MEMILIH AUDIENS SASARAN
Salah satu langkah strategi media adalah memilih sasaran audiensnya. Kegagalan menentukan audiens dengan tepat akan menyebabkan hilangnya exposure. Empat faktor utama yang digunakan untuk mensegmentasi audiens sasaran dalam strategi media adalah :
1. Geografis,
2. Demografis,
3. Pemakaian produk (misalnya, pemakai produk berat, sedang, dan ringan) dan
4. Gaya hidup /psikografis
Informasi tentang pemakaian produk bila ada umumnya menyediakan dasar yang paling berarti untuk mensegmentasi audiens sasaran.

MENENTUKAN TUJUAN MEDIA
Selanjutnya aspek kedua dalam strategi media adalah menentukan tujuan khusus. Ada lima tujuan berikut yang merupakan dasar perencanaan media :
1. Jangkauan.
2. Frekuensi.
3. Bobot.
4. Kuantitas,
5. Biaya.
Anda harus mencari jawaban atas pertanyaan-pertanyaan saya berikut:
1. Berapa jumlah audien sasaran yang harus melihat, dan membaca selama masa tertentu? (suatu isu jangkauan),
2. Seberapa seringkah audiens sasaran harus dihadapkan pada artikel selama ini? (suatu isu frekuensi),
3. Seberapa banyakkah total pemasaran artikel anda yang diperlukan selama massa tertentu untuk mencapai tujuan jangkauan dan frekuensi (suatu isu bobot),
4. Bagaimana anggaran artikel harus dialokasikan sepanjang waktu? (Suatu isu kontinuitas),
5. Apa cara yang paling murah untuk mencapai tujuan lainnya? (suatu isu biaya).
Pengertian biaya bagi saya yaitu: Waktu, Pemikiran, dan Kouta Internet dalam mencari informasi-informasi untuk artikel.

JANGKAUAN
Jangkauan merupakan Presentase audiens sasaran yang diekspos sekurang-kurangnya satu kali. Dalam hal ini jangkauan memrepresentasikan atau lebih. Secara umum, jika suatu jadwal media menggunakan media ganda dan bukan media tunggal, maka lebih banyak orang yang akan dijangkau. Pada umumnya, semakin banyak media yang digunakan, semakin besar kesempatan suatu pesan artikel sampai kepada orang-orang yang perilaku medianya berbeda. Jangkauan itu sendiri merupakan tujuan yang tidak memadai untuk perencanaan media karena tidak bisa menyatakan sesuatu mengenai seberapa sering pelanggan sasaran dihadapakan pada pemasaran aritikel. Karenanya, frekuensi exposure pemasaran artikel juga harus dipertimbangkan.

FREKUENSI
Jumlah waktu, secara rata-rata, dalam periode empat minggu dimana audiens sasaran diekspos kepada sarana media (melihat, dan membaca) yang termasuk dalam jadwal media tertentu disebut sebagai frekuensi rata-rata (atau hanya frekuensi).

BOBOT
Tujuan ketiga dalam perumusan rencana media adalah menentukan berapa bobot permasaran artikel yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan permasaran.


Menurut Frank Jeffkins (2000) , Hubungan media adalah suatu usaha untuk mencari publikasi atau penyiaran yang maksimum atas suatu pesan atau informasi Humas dalam rangka menciptakan pengetahuan dan pemahaman bagi khalayak dari organisasi perusahaan yang bersangkutan.

Seperti itu yang biasa saya lakukan saat ingin membuat sebuah artikel, dan itu lah alasan saya kenapa membuat artikel itu lama sekali dan perlu nya diproscek berulang-ulang agar sedap dibaca. Semoga bermanfaat, dan kurang lebihnya mohon maaf.
Terimakasih atas perhatiannya.