[Part 2: SUDAH TERBIT] BH Trilogy, Part 1: BH Hunter Games.

Day 2,282, 16:56 Published in Indonesia Indonesia by Nathaniel A Wirjawan

Welcome to the most annoying game, ever!

Kemarin, Trimafadzi (a.k.a. juragan log AG) menulis artikel yang pada intinya mendorong para manusia goa untuk fight. "Jangan takut war," katanya. "Kalau ngegoa terus, sampai aki-aki di RL masih bakal belum nyampe ke D4," katanya.

Only one problem, though: Battle Hero Achievement Medal.


Picture😛 NOT BH medal. But I want to keep up the theme, so humor me. 😃

Namun kita akan bahas itu di artikel berikutnya (BH Trilogy, Part 2).

Di artikelnya, Trimafadzi juga menulis lima alasan kenapa harus war. Berikut daftarnya, serta beberapa observasi mengenai lima alasan tersebut:

KONON KATANYA: "1. Dengan war, kamu membantu negaramu dan negara ally."


Picture😛 Tut wuri handayani, dari belakang "membantu" ally. Hell, yeah!

Well, no argument there! Cuma masalahnya, siapa yang lebih berguna bagi negara dan ally: char Div 1 dengan str 30k, atau char Div 2 dengan str 10k? Logikanya, siapa diantara kedua char itu yang punya dampak paling signifikan dalam war? Siapa diantara kedua char itu yang akan lebih mungkin untuk menjungkirbalikkan bar battle dimana eIndo atau ally sudah kalah?

KONON KATANYA: "2. Dengan war, kamu menaikkan rank militer."


Naik rank, biar bisa jadi pejabat seperti mereka.

Irrelevant argument! Yang namanya rank militer, cepat atau lambat bakal naik juga. Cuma char yang ngegoa sampai str 30k akan naik rank dengan lebih cepat menggunakan XP lebih sedikit ketika dia akhirnya fight, dibandingkan dengan char yang rajin fight dari awal e-lahir, sehingga dalam jangka panjang, akan lebih efisien dalam pengumpulan rank point. Saya dan Jayadini dari resimen 3, contohnya, e-lahir pada saat yang hampir sama dan saat ini sama-sama punya rank National-Force**. Cuma dia rajin war dan sudah level 30, sementara saya rajin nge-goa dan baru level 27. TAPI RANK MILITER KAMI SAMA!

KONON KATANYA: "3. Dengan war, kamu mendapat bonus-bonus misi/challenge/turnamen. Contoh: weekly challenge biasanya memberikan 100 str total jika war mencapai kisaran 1000-1600 pp."


Q: Mission, challenge or tournament?
A: All of the above.


Usually, it's not worth it! Dulu hadiah misi biasanya bagus. Tapi sekarang rata-rata itu misi hadiahnya jelek. Itu dia kenapa saya biasanya sengaja tidak menyelesaikan misi sampai akhir, walaupun secara str dan log, saya sebenarnya mampu menyelesaikan misi tersebut. Contohnya, misi aneh pas Valentine kemarin, saya cuma selesaikan sampai tier 3. Misi tier 4 (recover 6000 health dalam 1 hari, etc.) sengaja saya abaikan.

Dan weekly challenge malah lebih parah. Anggaplah dapat bonus 100 str. Ongkos train itu str (dengan full TG) cuma 2.87 gold, tapi kita habs +/- 1200 XP at the very least. Kalau BH hunting dengan str cukup, 1200 XP bisa dapat minimal 10-12 BH, alias (kalau sekarang) 20-24 gold di Div 1.

KONON KATANYA: "4. Dengan war, kamu bisa menabung permen DO."


Picture😛 Antri permen di Hunger Games Training Center. Sadis amat, ya, permen aja dijatah?

Again it's inefficient in the long run. Terkait dengan sanggahan saya terhadap Poin 1 dari "Trimafadzi Manifesto" ini, 🙂 saya percaya bahwa str lebih penting dari pada permen. Char Div 1 dengan str 30k mampu memberi dampak signifikan di BF Div 1 tanpa permen, sementara char Div 2 dengan str 10k mungkin perlu minimal tiga sampai empat LUSIN permen untuk memberi dampak yang sama signifikannya di BF Div 2.

KONON KATANYA: "5. Dengan war, kamu bisa lebih sering mendapat medal Freedom Fighter, Mercen Medal, True Patriot."


Oke, gw nyerah! Nyari pic Hunger Games yang relevan dengan artikel ini susahnya minta ampun! So, I'll just leave y'all with this pic!

Dengan nge-goa dan hanya turun war setelah str cukup, kamu bisa JAUH lebih sering mendapat medal Freedom Fighter, Mercen Medal, True Patriot; dan kamu bisa melakukan itu sambil BH-hunting DAN menyelesaikan misi, karena kamu akan bisa MULTI-TASKING.

To elaborate: minggu kemarin saya pada dasarnya BH hunting (alasan utamanya adalah karena saya punya lebih dari setengah lusin damage-booster yang akan lenyap setelah day 2281, plus, lagi ada misi), tapi saya memilih BH-hunting di BF RW yang; a) pasti menang (dan dengan begitu menambah FF medal), b) negara yang saya belum pernah fight sebelumnya (dan dengan begitu menambah flag untuk dapat MM medal). Seandainya ada battle gawat di eIndo (which is not, btw), saya juga akan fight dan pasti dapat tambahan TP medal. Dan saya juga menyesuaikan fight saya dengan requirement misi. Jadi saya dapat BH medal, FF medal, tambah koleksi flag untuk MM medal, terkadang bisa nyambi beresin DO-juga, beresin misi yang requrementnya gak terlalu berat, sekaligus naik rank. Orang bule bilang yang macam ini namanya multi-tasking, sementara orang melayu bilang; "Sekali merengkuh dayung, dua tiga medal terkoleksi."

*************************************************************************

KESIMPULAN: KALAU ANDA MASIH DIVISI SATU, DAN SUDAH FULL TG, DAN PUNYA CUKUP GOLD BUAT TRAIN, NGE-GOA AJA DULU! NTAR KALAU ITU STR DAH CUKUP, BARU FIGHT.






May the odds be in your favor!

EDITOR'S NOTE: Artikel ini merupakan bagian pertama dari BH Trilogy. Jangan lewatkan installment berikutnya, BH Trilogy, Part 2: Catching BH, hanya di Nathaniel News Network; your one and only sources into the scandalous live of whomever I wish to be scandalized at the moment!