[SAYA MUAK] Permohonan Maaf dan Masa Diam

Day 2,006, 00:07 Published in Indonesia Indonesia by Bond Guevara


Good morning, afternoon, evening, whenever you read this



Привет!



Berhubung panasnya dunia media dan komunitas saat ini, saya meminta maaf pada kalian akibat adanya artikel saya yaitu http://www.erepublik.com/id/article/-ironi-turnamen-mu-aberi-tnei-permen-national-org-dan-bulan-menabung-2261603/1/20 sehingga muncul komentar kontroversial yang mengakibatkan situasi komunitas menjadi kembali panas dengan munculnya artikel ini yang mengutip salah satu komentar di artikel saya http://www.erepublik.com/id/article/day-2004-kesian-si-cp-2262494/1/20 yang berakibat pada DITUNDANYA EREPINDO GOES TO REAL MEDIA http://www.erepublik.com/id/article/-eri-1-day-11-update-terbaru-harap-baca-seksama-2263053/1/20




Oleh karena itu, terhitung sejak sekarang sampai waktu yang tidak saya tentukan, saya memutuskan untuk mengaktifkan masa diam saya, yakni TIDAK AKTIF DAN MENGASINGKAN DIRI DARI KOMUNITAS, BAIK DI MU, KEPARTAIAN, SHOUT, ARTIKEL, IRC, DAN KEGIATAN KOMUNITAS EREPINDO LAINNYA, TERMASUK MENGUNDANG NUBI-NUBI DAN MEMBANTU NUBI UNTUK BERTAHAN DI EREP sampai semua element dalam komunitas Indonesia mau untuk secara NYATA untuk BERSATU, dengan MENYATUKAN SEMUA ELEMEN PEMECAH KESATUAN EINDONESIA, YAKNI MU DAN PARTAI, KEDALAM SATU PARTAI DAN SATU MU YANG SAMA dan saya akan menghabiskan waktu erep hanya untuk WNT dan mengurus penerjemahan erep ke Bahasa Indonesia. Saya juga akan segera meninggalkan Indonesi untuk hijrah ke negeri jiran untuk membantu komunitas mereka.

Maka, oleh sebab itu juga, saya mohon maaf kepada Pak CP, saudara wandrip, jikanya saya tidak bisa mengurus Babyboom untuk selanjutnya sampai semua element di Indonesia mau bersatu.

Sekian artikel ini, semoga komunitas erepindo bisa dengan rela hati mau bersatu dibawah payung Indonesia dan tidak terpisah-pisah dalam payung golongan tertentu. Dan saya jujur sangat MUAK DENGAN ITU SEMUA

Salam,



Bond Guevara


P.S : Saya juga berharap semua yang peduli akan komunitas juga ikut melakukan aksi serupa, semoga saja yang katanya komunitas erepindo mau sadar