[Analisis] Gold Mine Rush : Aftermath

Day 1,954, 20:50 Published in Indonesia Indonesia by Bond Guevara


Good morning, afternoon, evening, whenever you read this



Привет!

Kontes Gold Mine sudah memasuki hari ke-3, namun di beberapa tempat, sudah tampak siapa saja pemenang dari masing-masing wilayah. Serbia dan USA bisa dipastikan akan meraih Gold Mine. Pertempuran antara Turki dengan Serbia membuat kans Gold Mine Asia untuk berada di Timur Tengah akan lebih besar ketimbang Timur Jauh. Siapapun pemenang di Oceania tidak akan mengubah apapun, karena sudah dipastikan 1 Gold Mine akan berada di belahan bumi bagian selatan. Pertempuran yang sesungguhnya sedang berlangsung di benua hitam, Afika Afrika.



2 negara kecil, Mesir dan Afrika Selatan bersaing ketat untuk memperebutkan 1 Gold Mine. Namun sesungguhnya yang paling menarik adalah kehadiran para imigran.


Permohonan kewarganegaraan di Afrika Selatan


Permohonan kewarganegaraan di Mesir

Sesungguhnya yang sedang bertempur di medan Afrika adalah antara salah satu pendiri CoT, Bulgaria dan salah satu negara besar di Amerika Latin, Brazil. Apapun hasil dari pertempuran ini akan membawa implikasi besar baik bagi para pemain lama di medan tempur Balkan, maupun di belahan bumi selatan.

Andai Mesir menang dalam pertempuran kali ini, maka 3 dari gold mine akan berada di kawasan mainstream (Balkan dan sekitarnya), 1 di USA yang sudah pasti akan sulit diserang dan dipertahankan negara besar di Eropa, dan 1 di belahan bumi selatan yang akan menjadi sasaran empuk airstrike, dengan kata lain gold mine mayoritas akan berlokasi di medan tempur Eropa. Sebaliknya jika Afrika Selatan memenangkan race ini, akan ada 2 target airstrike yang empuk bagi negara besar Eropa dan ini akan lebih mengancam kedaulatan negara di sekitarnya, termasuk Indonesia.

Hal ini dapat digambarkan dengan gambar dibawah ini.


Skenario A : Pemenang Afrika -> Afrika Selatan


Skenario B : Pemenang Afrika -> Mesir

Ada gula tentu ada semut, dan tentu gold mine akan menjadi incaran para negara besar untuk mendapatkan keuntungan darinya. Cara termudah untuk mendapatkan gold mine tanpa perlu melewati banyak negara adalah dengan airstrike, dan negara yang memiliki kesiapan paling tinggi untuk melakukan airstrike perdana pasca gold mine rush adalah Polandia.



Tak ada negara besar lainnya yang tingkat kesiapannya setinggi Polandia dan kemungkinan tidak akan ada negara besar lain yang akan melancarkan airstrike selain negara ini. Target mereka kemungkinan besar adalah di kawasan Oceania yang saat ini kepemilikannya sedang dikuasai oleh Chile. Sebagai negara anggota TWO, Polandia tidak memiliki ikatan yang mengikat denagn para angota CoT dan bisa saja melepaskannya setiap waktunya, dan Polandia sudah melakukan langkah ini untuk melakukan airstrike dengan menghanguskan MPP dengan Chile.



Dan tentunya Polandia dan TWO akan menerima tentangan yang cukup keras dari CoT, namun andai kepemilikan tambang Oceania oleh Polandia bertujuan untuk mencegah negara EDEN menguasai tambang ini, memang lebih baik tambang Oceania mesti jatuh ke Polandia. Peperangan di belahan bumi selatan akan lebih buruk andai Afrika Selatan juga memenangkan race ini.



China dan Kroasia sebagai pemain kuat utama di Asia tentu akan mengincar Gold Mine di belahan bumi selatan dan mereka tidak punya kekuatan untuk melakukan airstrike. Akan tetapi mereka punya posisi bagus dan mereka akan melakukan direct war menuju Belahan bumi selatan dengan pertama-tama melewati dan meratakan sebuah negara tua keladi bernama Indonesia. Dengan 1 gold mine di Belahan Bumi Selatan mungkin akan lebih baik ketimbang 2. Selain China dan Kroasia, bukan tak mungkin Argentina juga akan mengincar tambang emas Oceania selain tentunya Brazil yang bahkan mengirim dutanya ke Afsel untuk mempertahankan Gold Mine tetap di Afrika Selatan karena bagi mereka pertempuran yang akan datang tidak terlalu berdampak bagi mereka selain jika tambang Afrika diserang selain tentunya akan merugikan Indonesia.

Memang kebanyakan orang Indonesia juga ingin memiliki Gold Mine. Namun menurut TS sebaiknya keinginan itu dilepas saja sebab pepatah mengatakan bahwa "Mempertahankan lebih berat daripada meraih". Damage Indonesia tidak terlalu bagus untuk mempertahankan Gold Mine dari tangan musuh (dan kawan) dan sebaiknya damage Indonesia digunakan untuk mempertahankan Indoneisa dan menggunakan perannya sebagai gerbang belahan bumi selatan dan sebagai lini pertama CoTWO untuk mencegah Kroasia dan China merangsek masuk belahan bumi selatan.

Sebagai gantinya, para citizen Indonesia dianjurkan untuk menyimpan IDR sebanyak mungkin sebagai antisipasi dampak tidak langung dari Gold Mine, yaitu overflow gold yang akan mempengaruhi monex.



Saat gold rush diumumkan, harga Gold jatuh dari 300 cc menjadi 270 cc per goldnya
Saat ini, harga Gold sudah melewati angka 220 cc menjadi 218 cc per Gold. Jadi para citizen disarankan untuk menimbun cc.

Selain menumpuk cc, ada 1 lagi gold mine halal yang tidak akan habis oleh limit 100.000 G, gak perlu bayar baik dgn kartu kredit, tanking sebanyak-banyaknya, airstrike ke planet lain, atau semacamnya yang menghambur-hamburkan uang serta cara ini lebih bermanfaat untuk Indonesia ketimbang menggunakan gold mine mintod.



Dan satu-satunya jalan halal untuk ini adalah dengan



Dengan babyboom, Indonesia akan mendapatkan "gold mine" yang lebih besar daripada 100.000 G mimin serta akan berlangsung selama hasil babyboom terus menghasilkan gold baik dengan medal, bh, maupun beli gold lewat kartu kredit



Sekian artikel saya,semoga membantu

Regards,



Bond Guevara