Blognya Meutuah - Part I Membaca Peluang

Day 1,919, 16:19 Published in Indonesia Indonesia by meutuah

Ada yang nonton Milan vs Barca tadi? Kasian amat Barcanya kalah 2 gol tanpa balas yak. Defender Milan kurang aj*r banget mainnya. Pertahanannya kelewat bagus sampai-sampai Messi nggak berkutik dibuatnya. Tunggu saja pembalasan di Camp Nou nanti! haha



Selamat pagi o/

Rasanya baru kemarin bergabung dengan keluarga eRepublik Indonesia. Nggak terasa ternyata waktu berjalan cepat dan ini sudah memasuki hari ke 46 dari elahirnya saya.

Sebelum main eRepublik untuk kedua kalinya ini, saya biasanya mengisi waktu di rumah dengan melahap Football Manager 2012. Gara-gara main game ini, game offline itupun jadi nggak fokus lagi mainnya. Karena di game ini lebih banyak melibatkan interaksi dan membuat eRep rasanya lebih menyenangkan.

Dulu saya pernah main game ini juga, sekitar tahun 2008. Tapi mainnya asal-asalan dan nggak lama setelah itu, saya pensi. Char lama itu sudah sangat tenang di e-alam lain.

Saat usia kelahiran masih 1-3 hari, saya bingung mau ngapain. Kondisi eIndonesia Januari lalu terlihat kacau balau. Job offer nggak ada. Mau kerja nggak bisa & kebetulan juga ada misi awal yang mengharuskan untuk kerja. Sampai akhirnya jumpa Allea230112 dan melihat penawaran kerja di tempatnya di komentar sebuah artikel. Setelah kirim pesan ke Allea, akhirnya saya mendapatkan juga apa yang saya perlukan. Digaji tinggi pula. Sampai hari ini masih kerja di perusahaannya Allea. Makasih ya Allea230112 😃

Selesai urusan kerja, kebingungan lain timbul dari carut marut politik yang kerap dipertontonkan di media massa saat itu. eGov dikritik keras karena tidak responsif terhadap keinginan masyarakat. Impeachment pun berulangkali dilayangkan kepada presiden def0. Tapi tidak satupun yang berhasil memaksa presiden turun tahta. Karena belum paham dengan apa yang terjadi, saya memutuskan untuk ngegoa saja sambil mantau mereka yang berdebat di artikel & komentar mass media sambil ngupil.

Menggantungkan pendapatan pada gaji tinggi saja dari perusahaan tempat saya bekerja ternyata tidak cukup untuk biaya hidup di eRep. Kalau untuk sekedar memenuhi kebutuhan sehari-hari sih cukup. Tapi layaknya manusia biasa, pasti ada keinginan untuk memiliki yang lebih banyak lagi dari yang sudah didapatkan. Saya pun mulai melihat-lihat peluang.

Perhatian saya terfokus pada produk food Q6 yang ada di pasar di eIndonesia. Harganya begitu timpang dengan food Q6 yang beredar di luar negeri. Di dalam negeri harganya mencapai 1 idr/food. Di luar sana kok cuma 0.3? Dari situ timbul keinginan untuk mencari duit lebih. Barang dari luar saya sikat semuanya lalu saya jual 0.6 IDR di eIndonesia. Saya sempat berkeliling dari Serbia, China, USA, sampai Yunani untuk berburu FQ6 murah ini. Shout saya pergunakan untuk media promosi. Keuntungannya ternyata besar sekali. Dagangan saya laku keras. Saya bolak balik isi ulang stock, promosi, habis, restock lagi.

Tapi kemudian ada player yang menyadari jika harga 0.6 IDR/FQ6 itu kemahalan, dibandingkan dengan harga food Q di bawahnya. Informasi itu dibagikan pada pelanggan setia saya. Saya kesalnya bukan main. haha Jelas saja, karena informasi itu mengurangi pembelian dagangan saya. Akhirnya harganya saya turunkan.

Saat itu enak sekali menjual FQ6 ini. Sebab tidak ada player lain yang ikut menjual produk ini. Jadi nggak ada saingannya sama sekali. Kalau sekarang sudah tidak, sudah banyak yang ikut bermain di sektor ini. Barang saya sampai nggak laku-laku beberapa hari. hahaha

Di samping food, berdagang di pasar uang juga menjanjikan keuntungan. Tapi pembatasan perdagangan saat ini sangat mengekang proses itu. Kita cuma diizinkan untuk membeli 10 gold perhari. Kalau dulu enak, nggak dibatasi. Kalau punya banyak modal bisa untung gede dari jual beli mata uang saja.

Saat ini harga gold bertahan di kisaran 272 IDR/Gold. Sesekali loncat tinggi ke 280/IDR. Dari selisih itu kita bisa untung. Tapi brengseknya, IDR di pasar juga banyak banget. Jual IDR sampai berminggu-minggu nggak laku juga. hahaha Ya terpaksa jual gold, beli gold juga.