[TRM] Hey Liberalism! READ THIS! (Sebuah Jawaban Dari Tulisan Sebelumnya)

Day 1,822, 21:45 Published in Indonesia Indonesia by Revolusi Putra Makmur

HAIL eIndonesia!
HIDUP RAKJAT!
HIDUP KAUM PROLETAR!
VIVA LA COMMUNE!


Setelah apa yang saya sedikit ceritakan tentang Komunisme, banyak komentar yang saya dapatkan. Ada yang bilang Komunis itu perusak Umat, ada yang bilang ajaran Komunis telah mati, ada yang menyamakan Komunis dengan Republik, dll. Saya cuma bisa tersenyum (lagi dan lagi). Artinya, masih ada saja orang yang Teriak tanpa punya Ilmu yang mumpuni (no offense).
Sebelum ini ditulis, saya sudah menulis tentang apa itu Komunis. Jangan hanya dibaca, bung. Pahami kata per kata. Adakah ajaran Komunis yang berlawanan dengan Agama, dan Pancasila? Tell Me If I Was Wrong!


KOMUNIS TIDAK MERUSAK AGAMA!
Beberapa kali saya bilang, Komunis itu tidak merusak agama. Ajaran-ajaran tentang Keadilan, Sosialis, Kerakyatan ada di paham ini, dan tidak ada sama sekali tentang Anti-Tuhan di paham ini, terkecuali ketika para Komunis sedang bicara masalah pemerintahan, politik, dll (duniawi). Ini tidak dapat disalahkan. Dalam ajaran Agama manapun dijelaskan ada hubungan antar manusia, dan hubungan kepada Tuhan, namun saya tidak percaya ketika Agama sudah bermain atau dijadikan senjata untuk berpolitik! TUHAN TIDAK MENGAJARKAN ANDA TENTANG POLITIK DUNIAWI!
Sangat bodoh rasanya ketika ada yang bilang, "Komunis itu ajaran perusak Agama". Dibagian mananya? Apakah karena ada gerakan G30-S/PKI? Periksa sejarah yang sesungguhnya. Apakah PKI (Komunis Indonesia) terlibat langsung pada gerakan tersebut? Adakah hubungan CIA pada tragedi tersebut? Lalu, apa peran HM. Soeharto pada gerakan tersebut? Cari tahu, baru TERIAK!


SATU-SATUNYA LAWAN KOMUNIS ADALAH LIBERALIS (KAPITALIS)
Liberalis (Kapitalis) adalah suatu ajaran kebebasan, terutama kebebasan dalam perekonomian. Bebas pada sektor ekonomi artinya, bangsa borjuis (golongan atas) dengan sangat bahagia menekan rakyat (terutama kaum buruh dan kaum tani) karena memiliki modal yang sangat berpengaruh kepada perekonomian, kesejahteraan rakyat tidak dipedulikan. Kenapa? Karena Liberalisme (Kapitalis) menggunakan prinsip "Siapa yang kuat (beruang) dia yang menang, yang lemah (miskin) ia akan terus tertindas". Prinsip ini yang terus kami lawan! Bukan AGAMA! Bukan suatu KAUM! Musuh kami hanya LIBERALISME!
Kami hanya ingin satu hal, RAKYAT benar-benar sejahtera! RAKYAT benar-benar dihormati sebagaimana semestinya!Ingat, ujung tombak pergerakan roda perekonomian suatu negara terletak ditangan RAKYAT! Maka, sejahterakanlah mereka!
Didalam nilai yang terkandung dalam PANCASILA, terdapat nilai-nilai Komunis, namun tidak ada satupun yang mengandung nilai Liberalis. Artinya, satu-satunya paham yang harus DIBUANG, DIBUNUH, DIHANCURKAN adalah paham Liberalis! Sesuai dengan pidato Ir. Soekarno pada saat menandatangani Jakarta Charta (Piagam Jakarta), "Ketika PANCASILA diambil saripatinya, lalu disimpulkan menjadi hanya satu sila, maka akan terbentuk sila GOTONG ROYONG (Komunis)". Saya rasa dari pernyataan Presiden RI kita ini, dapat disimpulkan, tidak ada satu alasan apapun, Komunis diburu/dihancurkan di Indonesia!


Jadilah rakyat yang cerdas. Jangan TERIAK jika tidak punya kehandalan otak. Janganlah TERIAK kalau hanya punya modal sok tahu. Rubahlah budaya menolak tanpa dasar dengan menerima dengan lapang
Semoga rakyat eIndonesia dan RI semakin cerdas, sehingga bisa mencerdaskan bangsa. Janganlah engkau berpindah haluan menjadi kanan bung! Revolusi itu KIRI!
Salam Perjuangan!


HIDUP RAKJAT!
HIDUP KAUM PROLETAR!
VIVA LA COMMUNE!

@MoradaAudra