Perjurit Jaga Malam

Day 2,705, 04:05 Published in Indonesia USA by Arctic Ray
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu
Pemuda-pemuda yang lincah yang tua-tua keras, bermata tajam,
Mimpinya kemerdekaan bintang-bintangnya kepastian
ada di sisiku selama kau menjaga daerah yang mati ini.

Aku suka pada mereka yang berani hidup
Aku suka pada mereka yang masuk menemu malam
Malam yang mewangi mimpi, berlucut debu...
Waktu jalan. Aku tidak tahu apa nasib waktu.


Perjurit Jaga Malam
-Chairil A. 1948-

di RL aku cuma rakyat sipil, mana tahu strategi perang, mana tahu mengangkat senjata
tetapi ada tempat rupanya, untukku mengenal dunia itu, mengenal perjurit-perjurit muda yang lincah-lincah, mengenal yang tua, keras, dan bermata tajam itu

dan mengenal artinya jaga malam..
begadang menahan kantuk, demi menjaga setiap jengkal tanah air dari ancaman asing

kita tentu punya kenangan masing-masing soal hal ini, jaga malam
saat gelap, sendiri atau bersama, berjuang di depan layar komputer
begitu gembira mengamankan round
atau merasai betapa sedihnya sebuah kekalahan

tetapi waktu terus berjalan
sebagian dari kita telah emati..
dan kita yang masih bertahan di sini
terus berjuang..
berjaga malam..
dan entah nanti bagaimana nasib waktu..