[MoFA] Arah Diplomasi Indonesia

Day 2,216, 10:58 Published in Indonesia Indonesia by MoFA Republic Of eIndonesia







Komodo, A Species of Dragon that can be Found only in Indoneia
Red is Our Blood, White is Our Bone, We Unite In Diversity




MoFA Team This Month :

DevaJR : Minister of Foreign Affairs
Izan Putra : Deputy MoFA / Top Diplomat
Wahyumedox Second : Deputy MoFA / Top Diplomat
Warankz : Special Diplomat

May The Force be with You!



[INFO]

1. Perang dengan Thailand
Perang dengan Thailand terjadi dikarenakan salah paham diantara kedua pemerintahan. Awalnya law NE di propose pada tanggal 6Desember oleh kongres. Aku baru sadar telah ditunjuk lagi menjadi MoFA pada tanggal 7 desember. Aku pribadi baru sadar kita telah mengNE malaysia ketika melihat CoTD di homepage, untuk menghindari kesalahpahaman, maka aku langsung menghubungi pihak thailand dan meminta maaf secara resmi, mereka meminta kita untuk melepaskan Peninsular Malaysia dan Serawak. Sebagai gantinya, kita meminta Sabah sebagai tukar guling. karena sesuai kesepakatan bahwa Sabah jatuh ketangan kita. namun mereka menolak. Karena DS thailand/region mencapai 1,4 billion, sebelumnya mereka menawarkan untuk mengembalikan melalui RW. mereka meminta kita unutk mengirim pasukan ke sabah untuk membebaskan sabah. Aku tanya kepada kalian, memangnya kalian mau bakar2 permen buat ngeruntuhin DS thailand sebesar 1,4 billion dan untuk Malaysia? tentu tidak, maka itu aku menawarkan TW, setidaknya yang bakar2 akan dapat TP, tapi ditolak juga, akhirnya Thailand mengNE ktia. Saya menahan kongress utk tidak membalas NE karena masih berupaya untuk berdiplomasi, mereka menolak dan akhirnya NE thdp thailand pun di propose.

2. Arah Diplomasi
Dalam 4hari yang lalu, MoFA telah melakukan pertemuan dengan beberapa MoFA dari berbagai negara. dengan Macedonia kita telah sepakat untuk meneruskan LiGAP yang sempat hampir putus akibat NE thdp malaysia. Dengan bulgaria juga telah sepakat untuk memperbarui hubungan pasce CoT. Dengan China, kedua pihak sepakat untuk saling mengkomunikasikan kebijakan kedua negara untuk mencegah konflik. Setelah itu juga dengan Polandia untuk melakukan normalisasi hubungan pasca perang terakhir. Dengan USA juga telah mulai dibangun saluran langsung koordinasi kedua pemerintahan. Untuk hungaria, sering sekali PM saya tidak dibalas oleh mereka yang menyebabkan proses diplomasi sangat mandek. Serbia tetap melihat kita sebagai pihak netral dan mendukung thailand dalam perang melawan kita. hubungan dengan Jepang tetap dilanjutkan karena tidak terdapat masalah. Argentina melalui exMoFA nya telah membantu kita dengan menjadi mediator dalam perundingan dengan Thailand. Chile telah berkomitmen untuk mendukung kita dalam perang melawan thailand.

PS. Jika masih ada yang ingin ditanyakan, PM langsung saya. Karena tidak segalanya bisa saya publish di koran.
PPS. MoFA Article this month : Proxy Wars among TWO members



[Indonesia - Poland]
Both of us have no hard feeling about our last war. that has been proved in meeting between both officials. eWorld is now full of unpredictable things, bad and good things comes one by one to us. those are challenges to make us stronger. yesterday we fought each other with determination to defend our values, now we are in peace, who knows what future holds?

[Indonesia - China]
Peace always come in our time. we have lived for long in peace. mantain the neutral relations between us. everything is changing, maybe its time to change?



"dream as high as the sky, if you are fell, you'll fall among the stars"
-Soekarno, Founding Father of Indonesia


Day 2,216 Sumatera, eIndonesia