Apa Yang Sedang Terjadi???

Day 888, 20:42 Published in Indonesia Indonesia by dzing

Melihat 2 koran dari blackmanta dan Wapres , sungguh membuat seorang nubi ini tak habis pikir.

Apa yang sedang terjadi di eIndonesia?
Kemanakah figur sang panglima tertinggi(Pres)?
Apa yang akan terjadi nanti setelah banyaknya himbauan, baik untuk pindah ke WA, ataupun order perang d central hungary?

Sungguh saya hanya bertanya tanya dan hanya bisa merenungi ini semua.
Apa daya seorang nubi yang suaranya hanya sayup sayup terdengar atau mungkin tidak terdengar sama sekali.

Saya lahir di hari hari terakhir dimana blackmanta menjabat menjadi ePresiden.
Di waktu yang sedikit itu saya merasakan bahwa ada suatu bentuk kepemimpinan yang baik. Dimana ePresiden kala itu benar2 sangat jelas, baik dalam order perang, dan juga situasi dalam negeri yang sedang terjadi.
Melihat hal tersebut membuat saya menjadi penasaran dan membuka arsip koran koran lama. Ternyata ePresiden benar benar sangat informatif. Saya hanyalah rakyat kecil, tapi saya merasa diayomi. Merasa bahwa, ya kita bisa maju bersama dengan kepemimpinan orang ini.
Sayang beribu sayang. Sistem eRepublik mengharuskan beliau turun.

Selang beberapa hari nama Arya Gunawan a.k.a DD1AL, memangku jabatan sebagai ePresiden. Dengan segera saya mencari koran ePresiden dan subscribe agar saya tidak ketinggalan berita dan order yang harus dikerjakan. Setumpuk harapan yang terbayang di hadapan saya kala itu. Dan benar saja, tidak sampai hitungan minggu, beliau begitu gagahnya memimpin perang di Western Australia. Kala itu saya melihat koran koran yang bertebaran di jalan jalan eIndo mengatakan siapkan senjata terbaik, perang di WA dengan keadaan terbaik, jangan ada yang pencak silat, dan lain sebagainya. Dari begitu banyak koran yang saya baca saat itu, entah kenapa saya hanya menemukan koran yang saya rasa lebih bersifat tidak resmi. Terlihat seperti main main. Saya mencoba untuk berpikir jernih, mungkin ini merupakan gaya beliau dalam menyampaikan pesannya. Perang berlalu, keadaan sunyi senyap. Yang ada hanya koran koran yang tak habis habisnya membahas soal perang yang terjadi kemarin. ePresiden mengeluarkan statement dimana kita harus cepat cepat pindah ke WA, jikalau tidak ingin WA direbut. Dan benar saja dalam waktu kurang dari 1 x 24 jam, WA sudah kembali bergejolak. Saya bergegas menyiapkan senjata dan bergegas ke medan perang. Tak lupa menyiapkan koper untuk segera pindah rumah. RW selesai, dengan kemenangan di pihak kita. Tak lama setelah itu banyak sekali koran koran yang kembali menghimbau untuk pindah ke WA. Saya tak lagi melihatnya karena saya sudah berada di WA, dan saya sedang menunggu koran dari ePresiden untuk klarifikasi resminya. Akhirnya terbitlah koran yang saya nanti nantikan. Dan ePresiden dengan ramah mengajak semua rakyat eIndo untuk ramai ramai pindah ke WA.

Sempat saya melihat koran ePresiden yang bertajuk [Pres]Lagi Mau Ngerepotin Rakyat, saya membaca dengan seksama. Saya pikir suatu langkah yang luar biasa dimana banyak sekali form form yang apabila kita berminat kita bisa mengisinya. Suatu langkah yang tidak ada di masa kepemimpinan ePresiden sebelumnya. Luar biasa pikir saya. Ada satu form dimana form tersebut bisa saja di isi oleh saya, namun saya tidak mengisinya karna ketidaktersediaan waktu yang saya miliki yaitu form masukan Gov. Saya hanya bisa berharap dan terus mendukung eGov apapun yang terjadi. Begitu pikir saya.

Hari hari berlalu dengan damai, tidak ada perang besar bergejolak. Beberapa hari yang lalu, perang yang dinanti akhirnya muncul. Sekali muncul cukup banyak sehingga membingungkan saya. Saya menunggu sebentar. Pikir saya sebentar lagi akan keluar pernyataan resmi dari ABERI atau ePres soal kemana kita harus berperang. Namun setelah ditunggu beberapa jam, saya mulai khawatir, mengapa belum ada surat pernyataan resmi tersebut. Memang, waktu dari perang tersebut untuk habis masih lama. Tapi mengapa setelah ditunggu beberapa jam tidak ada pernyataan resmi??
Kemanakah Panglima ABERI?
Kemanakah ePres?
Apakah mereka terlalu sibuk?
Apa yang akan terjadi pada eIndonesia?

Setelah beberapa jam kemudian akhirnya keluarlah pernyataan resmi dari pemerintah untuk berperang. Saya bergegas mengangkat senjata.
Setelah pergantian hari perang pun usai, namun perang baru muncul kembali, dan jumlahnya cukup banyak, sehingga kembali terjadi kebingungan. Tidak ada satupun koran dari ePres yang memberitahukan kemana kita harus berperang. Sampai akhirnya saya mendapatkan salah satu dari sekian banyak saya berlangganan koran yang bernama Pitutur Ing Pikir.
Dengan tegas beliau mengatakan kemana kita harus berperang. Tanpa pikir panjang, mengingat beliau merupakan mantan ePanglima Tertinggi eIndonesia, saya bergegas angkat senjata.
Peristiwa itu terjadi beberapa hari yang lalu. Tak lama setelah koran tersebut muncul, barulah koran resmi ABERI terbit, mengatakan hal yang serupa.
Kemudian kemarin setelah pergantian hari, perang kembali bergejolak. Salah satu aliansi kita Hungary di serang dari berbagai arah.
Kembali terjadi kebingungan, kemanakah harus saya bergerak?
Apa yang harus saya dan kawan kawan lakukan?
Hal yang sama kembali terjadi, koran bernama Pitutur Ing Pikir kembali muncul terlebih dahulu untuk menyatakan kemana kita harus berperang. Tak lama kemudian barulah muncul koran ABERI.

Saya bingung...
Mengapa blackmanta yang boleh dikatakan bahwa beliau adalah rakyat biasa, bisa lebih dahulu menyampaikan sesuatu hal yang saya pikir sangat penting. Jujur saja di jaman kepemimpinan beliau hal seperti ini hampir tidak pernah saya rasakan. Selalu ada kejelasan kemana kita harus melangkah, apa yang harus kita lakukan. Hal ini mengingat bahwa kita tak bisa bergerak sendiri.
Saya memang tidak mengetahui apa yang sedang terjadi di balik layar pemerintahan.
Tapi apakah hal ini adalah hal yang wajar terjadi mengingat kepentingannya?
Lihat saja di koran blackmanta dimana beliau dengan kesalnya menulis bahwa banyak damage terbuang sia-sia di tempat yang tidak seharusnya.
Hingga hari ini tidak ada satupun koran dari ePres soal perang dan lain sebagainya.
Bagaimana kita harus bergerak, apa yang harus kita lakukan.
Sungguh segala harapan yang mungkin saya tumpuk di hadapan saya sirna seketika.

Apa yang terjadi eIndonesia?
atau kira kira yang lebih tepatnya,
Apa yang terjadi Pak ePresiden?

Ini hanyalah suara rakyat kecil yang butuh pemimpin yang informatif, tegas, berwibawa, cepat tanggap.
Mohon maaf apabila ada kata kata saya yang salah atau menyinggung perasaan beberapa pihak.

Tertanda

dzing