Join the new world

lalala

Pertamaxxx!!!
or
Keduaxxx!!!

anjing... lu sempet2nya bikin ginian.... jadi cuti lu?

voted. akhirnya artikel bermanfaat good job.

emang bener yg om neor_ryan blg.
apalagi yang terakhir.
buat ternak bebas dimana-mana.
tapi jangan di eIndo dong.

ane terpaksa jadi eTKI 🙁

neo, sebelum diskusi dimulai, aku mohon dibantu ditampilkan pernyataan presiden atau kongress bahwa penurunan VAT memang dilakukan dengan tujuan mensolve kosongnya job market.

Karena yang ada :

http://www.erepublik.com/en/article/-kongres-hasil-rapat-8-januari-2013-amp-undangan-rapat-oleh-presiden-2191644/1/20

Dengan diadakannya rapat pada hari Selasa 8 Januari 2013 kami para Kongres telah menyetujui untuk beberapa hal, yaitu:
1. Menurunkan VAT (food & weapon) menjadi 5% sebagai upaya pengurangan transaksi BM.
2. Menurunkan UMR agar lapangan pekerjaan di eIndonesia tidak kosong.

tu liat, VAT dasarnya adalah transaksi BM, bukan job market.

@nobenx : sempet laah... kerjaan lagi nyante.. wkwkwkwk
minggu2 ini gw balek...

@ bong : oke bong.. makasih masukannya..

soal umr, nubiunyu d cong ngedukung umr 25 idr plus tender job offer.

tapi keputusan yg dimenangkan 15 idr.

ya kalo mau buka job offer, turunin aja sekalian ampe dibawah batas pengusaha saltpeter bisa ambil untung.

itu persoalan job offer yang kaitannya ama min wage. kalo soal daily income negara ya kaitannya ama vat. jangan disatukan antara job-offer-dan-daily-income dengan minwage-vat.

vc

Negara perlu membuat beberapa BUMN yang dikelola secara profesional dan terbuka untuk mengendalikan job offer. Pasarnya jangan di dalam negeri tapi, bisa mengacaukan harga pasar dalam negeri kalau over produksi. hahaha

@neo, itu bukan masukan, inangg.

Kau memaksa argumenmu bahwa tindakan menurunkan VAT untuk membuka lapangan kerja adalah salah, karena bla bla bla. Sementara turunnnya VAT kalau kubaca, itu untuk kaitannya ke BM.

Jadi bantu dulu aku, mana statement bahwa VAT diturunkan GOV dan Congress dgn tujuan membuka job market

yuk gw tanya ke semua :
mending ada banyak BM tp pendapatan negara kita juga banyak, ato sedikit BM tp pendapatan negara juga sedikit?

udah gw koreksi bong

Okelah

Kalau dariku, aku copas percakapanku dengan def0, dengan sedikit edit seperlunya.

Bong to def0 | 7 days ago
1. Minimum wage
Aku melihat silf dan arya (ketcong, nanti kalau rapat pasti akan kau rasakan) menganalisa minimum wage dari sisi efeknya pada produksi WRM.

Kalau aku memisahkan kedua faktor ini.

Minimum wage kaitannya ke tanggung jawab negara untuk memberi lapangan kerja pada masyarakat. Karena -isme beberapa periode GOV kebelakang adalah kapitalis, tanggung jawab ini diabaikan dan diserahkan ke swasta. Jadinya ya ini, saat tidak profit, tidak ada lapangan kerja. Tanggung jawab pemerintahnya mana?

Kalau dariku, turunkan minimum wage ke 15 IDR, angka psikologis yang masih diterima swasta. Job market akan kembali terbuka, dan Ini akan membungkan suara2 bising di news itu. Sayang GOV tidak bisa punya BUMN lagi. Kalau tidak, ini tugas BUMN.

- Potensi WRM overproduction?
Kenapa ini menjadi harus dipikirkan pemerintah? Profit yang masuk ke kantong swasta bukan tanggung jawab pemerintah. Penjualan WRM tidak kena VAT. Produksinya yang mayoritas mengandalkan WAM, tidak kena PPh. Tidak ada direct benefitnya untuk negara. Kalau WRM over produksi, GOV cukup ingatkan swasta utk reconsider memencet tombol WAM. Pasar akan menemukan keseimbangannya, GOV fokus pada kesejahteraan rakyatnya.

2. Income Tax
Cukup di 20%. Kalau lebih tinggi dari ini, akan muncul badai bising lagi.

oiya, 1 lagi..

min wage g ngaruh sama pendapatan kas negara? yakin?

pph 20%, anggep ada 5.000 orang kerja,
20% x 5000 x 25IDR (sebelum proposal) = 25.000
20% x 5000 x 15IDR (setelah proposal) = 15.000

ada selisih 10.000.. lumayan bukan?

yakin di eIndo ada 5000 orang kerja?

kalo perkiraan nubiunyu sih ga nyampe 2000. punya data jumlah orang kerja di eIndo? atau citizen eIndo yang kerja deh.

@neo, ngitung untung rugi terus, dimana tanggung jawab pemerintahnya? ck ck ck

oink oink, you capitalist pig

ya udah.. 2000,, brarti ada 4.000 IDR tiap harinya...
untuk data orang yg kerja, gw kaga ada.. sorry..

intinya, min wage juga ngaruh ke pendapatan negara

lho bong, yg gw sampein kan plus minus dari kebijakan.. apa tiap kebijakan g ngeliat plus minusnya?

nurunin min wage untuk ngatasin job offer, menurut lu bener apa salah? gmn realisasinya? itu aja yg penting..
realisasinya tetep g ngaruh,.. malah merembet rembet ke pendapatan negara kan..
oke lah min wage ngaruh sedikit ke pendapatan negara (sedikit banyak relatif), tp yg pasti ada ngaruhnya ke pendapatan negara.. itu aja yg gw tangkep..

vote o/

@nubiunyu: ya namanya aja kira kira
kalo pekerja eIndo ada 2000 ya tinggal masukin rumus om neo
20% x 2000 x 25IDR (sebelum proposal) = 10.000
20% x 2000 x 15IDR (setelah proposal) = 6.000


4000 idr dalam 1 hari...
lumayan kan

nurunin min wage untuk ngatasin job offer ya benar lah

tapi ternyata itu pun gak cukup.

HIYAAAA!!! VAT DAN WAGE TINGGI BANYAK YANG KOAR2... SEKARANG SUDAH TURUN, PEMERINTAH JADI KURANG DANA. SAPA YANG TANGGUNG JAWAB? TIDAK ADA. MARI KITA TANGGUNG BERSAMA. HADAPI BERSAMA, CARI SOLUSI BERSAMA. DENGAN INI SEMOGA GA ADA LAGI YANG KOAR2.
ANJRIT CAPS KEYBOARD GW GA BISA DI OFF. sialan.

@neo: mending banyak BM lah kalo gitu

> turunnya pajak... ...menjadi kesempatan emas buat pengusaha2 untuk mengeruk duit sebanyak2nya... sangat banyak..

mengenai min. wage ane ngerti kalo itu memang bikin untung banyak bagi pengusaha. tp turunnya pajak?

yg ane tangkap dari penurunan VAT itu kan supaya menggiring orang eIndo beli barang di market sehingga perputaran uang lebih cepat. pada saat pembahasan beberapa hari/minggu yg lalu, ada yg berpendapat bahwa job market seret karena:
barang pengusaha enggak laku -> stop/kurangi produksi -> pecat pekerja

menurut ane hal ini kurang logis, namun pendapat orang ya harus dihormati. 🙂

Kalo ane disuruh nentuin VAT, akan ane naikkan lagi menjadi 15-20% sebab efek yg diutarakan oleh pendapat seseorang yg ane tulis diatas tidak muncul, pendapatan negara berkurang banyak, dan marketplace wep Q7 malah penuh dengan reseller barang BM.

Mengenai kebijakan subsidi, ane setuju dengan nubiunyu. sebab ini jalan tengah yang paling ideal yaitu UMR bisa ditahan di 25 IDR (apa yg ente perjuangkan) dan gov tetap bisa membantu menyediakan job offer melalui pengusaha kecil (WRM+ Tank Q5) yang disubsidi. Pelaksanaannya memang merupakan lahan basah, tp apabila bisa dijalankan secara akuntabel, why not?

ane setuju dengan om neo_Ryan, peternak dikasih himbauan untuk gak menuh2in job market eIndo. itu sapi gak dikasih kerja juga masih untung kok. yang ada malah jadi target RA oleh pengusaha yg kesel liat sapi kerja cuman sehari. tp ya beda lagi masalahnya kalo emang sengaja bikin sapi utk menghabiskan job market dan dijadikan alat dlm ngejatuhin gov.

@Bong:
menurut ane, WRM overproduction merupakan hal yg sangat destruktif bagi player menengah kebawah sebab mereka menggantungkan diri kepada penghasilan WRM yang semakin tergerus harganya.

(cont'd)

(cont'd)

Keseimbangan harga pasti muncul, tapi melihat tren di eIndo, terlihat bahwa harga WRM itu terlalu volatile dibanding ePoland. Implikasinya, pasti ada produsen WRM yg panik dan menurunkan harga. gak semua tapi bisa menimbulkan efek berantai. hal ini yg membuat rugi pengusaha secara fisik (maupun mental).

utk ane, kebijakan min.wage yg optimum untuk membuka lapangan pekerjaan adalah

min.wage = (keuntungan WaM WRM Q5) - (1 atau 2 IDR)

karena WRM Q5 itu merupakan kompeni penghasil kerja dengan biaya paling efisien.

Last statement dari ku deh.

Kalau argumen "mengaruh pada pendapatan negara" ya pastilah. lumayan? pastilah. Uang negara berkurang? Pastilah. Tapi menurutku memang itulah fungsi uang negara fren, untuk dipakai buat menjalankan fungsinya sebagai negara.

Aku coba kaitkan ke Indonesia RL, see yg baru ku upload ini, data subsidi di RAPBN 2012.

http://i45.tinypic.com/13ygcad.jpg

Ada 200 trilyun dana pemerintah keluar untuk subsidi. Apakah berpengaruh? Banget.
Tapi pertanyaan utamanya, apakah memang diperlukan? YA.

Sama seperti job market. Itu tugas negara. Kalaupun harus rugi, harus coba diusahakan dengan kemampuan duit yang ada.

Ini pola pikir kaum kiri.

Bukan untung rugi

@sil, argumenmu bagus, tapi ini biar teman yang lain yang counter ya (kalau ada).

biar gak cuma kita2 ajah hehehee (padahal ngeles karena malas mikir)

setuju dengan silfumus..
menurut gw untuk WRM, kita produksi work as manager aja udah over.. sebaiknya si jangan ditambahin dengan pegawai.. (:
buat gw, WRM cuman pendapatan sampingan aja (anggep bonus dr plato buat gw dengn konsekwensi ngurangin wellness)

@bong :
setuju..
itu maksud gw.. drpd kita nurunin vat, min wage dan tetek bengek laennya.. mending kita bertahan di posisi kmrn, dengan subsidi yg lebih dari pemerintah.. (pemerintah yg menentukan jalan keuangan negara, bukan campur tangan plato dan modul lagi)

untuk audit (bhsa kerennya), bisa aja laporan pemerintah ke masyarakat..

gw mengajukan diri jadi BPK atau auditor atau apalah namanya di sini kaga digaji juga g masalah...yg penting penggunaan dana jelas..

kalau dulu di Medan, BPK itu babi panggang karo fren (wkwkkwkk)

:lari:

GW JUGA SIAP JADI BPK DEH. WAKTU LEBIH BANYAK BUKA GMAIL DARIPADA BUKA EREP XD

Penurunan min wage dan subsidi kepada para pengusaha adalah bentuk tanggung jawab negara untuk membangkitkan perekonomian rakyat yang terpuruk dari hilangnya tawaran pekerjaan di job market.

Penurunan VAT bertujuan menggairahkan pasar dan mengurangi Black Market sehingga perputaran uang dpat lebih cepat dan memberi efek domino positif baik bagi rakyat, pengusaha dan pemerintah.

Membuat pemasukan negara jadi lebih kecil? Pastinya. tapi bukankah itu fungsi negara untuk mengayomi rakyatnya dan memaksimalkan sumber dana yang ada untuk kesejahteraan rakyat.

Kalo ada perang gimana? negara gak ada duit dong...eh toh gak ada perang ini kan?
ada tidak ada perang keuangan negara tetap diperhitungkan. karena tidak hanya kebutuhan perang tapi juga kementrian lainnya. Trus gimana? Asumsinya adalah, saat sektor perekonomian rakyat kuat, akan semakin sedikit pengeluaran negara untuk membiayai rakyatnya berperang karena mereka sudah mampu untuk minimal self supply. sehingga dana yang ada bisa lebih tepat guna, seperti misalnya membiayai tanker untuk tanking.

Ingat, kelemahan kita ada di battlefield ada di divisi D3 dan D4. saat D1 dan D2 mampu untuk financially freedom dari subsidi perang, maka dana negara bisa lebih efektif untuk membiayai tanker-tanker lokal untuk tanking habis2an daripada membayar mercen dari luar.

mohon koreksi.

regards,

def0

dah sejak periode bujel dah ada usulan menghidupkan kembali tkei, tapi sepi respon. padahal bagus banget kalo digalakkan. bisa ketahuan mana nubie aktif mana nggak (kemungkinan sapi). buat temen-temen think tank di bidang ekonomi, apakah ada alasan tertentu kenapa usulan ini ga didalami?

maap oot soalnya kalo bahas ppn pph saya beneran ga mudeng, kalo dah gitu saya jadi puyeng, kalo udah puyeng saya mikir jorok, kalo udah mikir jorok saya...

@kk silfumus: jangan ambil jatah saya bikin teori konspirasi, bikin sapi nyerap job market buat jatohin gov.. niat amat tuh orang nyahahah. btw, saya buka 70 job market yang pasang avatar cuma 15 dan yang kerja cuma 11.. nangis jablay dah : (
btw, buat itung-itungan min wage saya ga setuju kalo pake karet. saya kurang tau sih dengan pengusaha lain apakah karetnya bejibun, karena saya sendiri prefer garem. gold murah baru beberapa bulan belakangan, sebelumnya mah mahal ajib. gila aja tuh yang bikin karet, yang paling ekonomis ya garem. makanya garem saya bejibun (6 biji : p ). itu karena rumus kk silf pake wam, kalo pake employee jelas lebih untung karet dan masuk akal rumusnya, apalagi pas gold murah kek gini.

diskusi dah panjang gini...
/me kok jd kgk niat nimbrung ye xD

Itu udah dibahas di rapat sama GOV kemarin
Dan VAT 5% itu saran dari GOV
Cong udah bilang, "Gpp income turun?"
Tp menurut data mereka, VAT bukan pemasukan dana treasury
Tapi lebih ke Income Tax
Makanya INC tetap 20%, ga diturunin

Sebenernya ada rencana untuk melakukan tender
Tp gw ga ngerti, kok menurut GOV "UMR udah 15, ga usah tender lg"
Itu jg smpet disinggung di mass PM kongres, tp diputuskan untuk melihat situasi job market, klo emang ada offer, kita ga permasalahin ketidakadaan tender itu

Dan nanti malam jg rapat GOV-Cong lagi, bahas itu
Silahkan datang, nanti dikasih voice : )

Pandangan nubie soal ekonomi:
Menurut saya dicoba dulu dengan bentuk yang sekarang, para pakar dan ahli ekonomi kepresidenan coba menganalisis respon market dan dampak kepada kas negara.
1. Apakah worthed pengorbanan pajak terhadap bergairahnya pasar dan terserapnya tenaga kerja?
2. Jika memang solusi untuk memberikan subsidi kepada beberapa Perusahan "terpilih" untuk mengemban misi menyerap pekerja lebih efisien dan lebih terkontrol, khususnya seleksi sapi kenapa tidak?
Yang jelas Watch and Learn.. btw maaf yah klo komentarnya gak mutu coz saya gak ngerti ekonomi cuma pendapat umum dari nubi..

Hail eIndonesia \o/
Salam Perubahan... MERDEKA!!!

ditunggu komentar ahli ekonomi kepresidenannya.....

@pak ketua kongres : semoga bisa hadir.. terima kasih undangannya

ijin nyimak aja deh, gak mudeng ekonomi 😃
BTW.. 😁😁atas ane mahoooo
/me ngaciir

"btw, saya buka 70 job market yang pasang avatar cuma 15 dan yang kerja cuma 11.."

buat yang mo rapat nanti malem, kalimat kecil diatas ntu bocoran kelemahan sistem subsidi kepada pengusaha. mo disubsidi berapapun kalo yang nyerep sapi-sapi liar ya sama aja boong. nah tujuan bikin job market apa? buat nubie atau sapi?

met rapat ^ ^

hail tkei o/

skrng yg masih nguntungin pake tenaga kerja pabrik apa aja ya?
pernahkah ada data berapa pabrik (dari jawaban di atas) di indo yg bisa menyerap tenaga kerja ?
surplus ato minus?

penuhin resource 😁
panggil investor 😁


jalan lain ya mass TKeI yg terkordinasi, kek jaman2 dulu

irvan
ex-TKeI
: hammer

/me terharu... para ahli ekonom mulai membahas masalah ini..
http://www.erepublik.com/en/article/semoga-anda-sempat-membaca-pak-presiden-2191165/1/20

ciumin atu atu dah...

Cuma orng2 yg bru bljr nyapi yg buka peternakan di eNegara sndiri, gmpang ke cium sama eGod, tanpa eGod pun Kotak Amal mampu nyingkirin beberapa sapi di eNegara ini.

Himbauan yg bagus, semoga para peternak sadarlah. Qt butuh babyboom bukan sapyboom jd klo job offer abis tuh nubi siapa yg ngasih tau caranya jd TKeI

Voted...

BRENGSEK2 BANGET SIH LO PADA !! TEORI OMONG KOSONG LU SEMUA!! TENTUIN AJA DULU VISI EINDON BARU LU NGITUNG FORMULANYA !! MIKIR JANGAN CUMAN NUTUPIN MASALAH !! RUNTUT SOLUSI DARI AKARNYA !! DISKUSI OMONG KOSONG !! CUMAN AJANG PAMER OTAK !!

kembali ke standar emas. ini bisa dimanfaatkan. cari selisih keuntungan dengan ini.

pakar perekonomian turun tangan

Formula tax sebelum ini kayaknya ampuh menahan menurunnya harga-harga walaupun konsekuensinya jom offer kosong. Ane sih lebih suka formula sebelumnya ditambah sistem wamil.

But, ane tunggu keputusan hasil rapatnya.

Pertanyaannya DIV 3 & DIV 4 bisa solid ga? Nanti jgn2 setelah di biayai msh tetap kurang koordinasi, klo nnti begitu knyataanya mending sewa mercen krn damagenya jauh lbh efektif

OM TULARIN ILMUNYA PLEASE!

solusi total atas masalah skrg adalah buat menambah job offer dan menaikkan gaji adalah pengadaan kompeni tank Q6 dan Q7 secara besar-besaran. tapi biayanya sangat besar.

@S T R A N G E R S: ente salah artikel alias out of topic.

@JakBar: mungkin mercen lebih efektif, tp apakah eIndo rela duit yg diperas dari rakyatnya justru dinikmati bule.

@f o b: baca2 artikel om, rekomendasi ane: Riaddenoe, Revip, Neo Ryan, Dvipa Nusantara.
bacanya jgn terfokus pada salah satu sumber, coz masing2 memiliki cara pandang tersendiri.

@ strangers : pamer caps lock kamerad? huahahaha....

SEKARNG MALAH DI NAIKIN VAT = 20%
HAIL BM...

Koran-nya Koran

http://www.erepublik.com/id/article/tutorial-mendapatkan-medal-a-k-a-medal-hunter-tutorial-2194716/1/20

#Nubi ga bisa Debat Tingkat Dewa . . . Jadi Ya, Cari Kegiatan Yang Lain Aja..

CMIIW