[lalilulelo] Suatu dilemma

Day 1,172, 08:11 Published in Indonesia Indonesia by Phantom Pain

04 February 2011
pukul 22.14 WIB atau 07:07 ET

Hari ini saya mendapatkan kejutan dari dunia baru eRepublik. Tubuh saya bergidik seolah tersengat listrik begitu mengetahui hal ini, mungkin rekan-rekan eRepublik tidak tahu tapi saya mempunyai ambisi terpendam di sudut paling ujung hati saya untuk menjamah Gedung Putih. Mengapa? Bisa dibilang ini merupakan salah satu alasan saya ikut bermain eRepublik. USA yang selalu disimbolkan sebagai negara super power selalu menjadi tujuan akhir saya dalam bermain suatu permainan yang berorientasi strategi militer.



Namun, saya menengok pada beberapa artikel, sebut saja artikel ini dan artikel ini sedikit mengusik hati saya. Apakah eIndonesia siap dengan rencana ini? Apa sudah ada koordinasi dengan seluruh elemen militer (negeri-swasta) di eIndonesia? Apakah dana kita cukup untuk perang yang kemungkinan besar merupakan attrition war ini? Apakah seluruh rakyat eIndonesia sudah mufakat dengan keputusan ini?

Entah kenapa dimata saya, seolah disadarkan kalau hal ini terkesan terburu-buru tanpa perencanaan yang matang. Pemerintah sekarang hanya berumur 1 hari lagi,Pemilihan presiden belum juga dilaksanakan tapi kok sudah punya agenda sendiri? Seolah yang punya negara hanya beberapa orang saja. Bibit-bibit perpecahan mudah sekali tumbuh subur dengan adanya kampanye tidak teratur ini.

Memang betul saya senang dengan proposal ini, tapi saya lebih senang lagi apabila semua terencana dengan baik. Hal ini bukanlah karena ketakutan akan kalah atau hal-hal yang bisa anda sebutkan, tapi saya pribadi lebih bangga apabila kampanye militer kita merupakan susunan koordinasi, teater organisasi yang baik dan indah yang dapat membuat decak kagum dunia internasional. Ketahuilah, bahwa perang di eRepublik kini makin hilang artian strategi nya. Tidak ada pertempuran sengit seperti Lionking, Hellokitty atau gerakan diplomasi-koordinasi indah eIndonesia dahulu dalam usahanya mendapat perbatasan Kyushu-Hawaii.

Namun terlepas dari akan lolos atau tidaknya keputusan ini nantinya, saya mengajak eIndonesia mampu menjalaninya bersama-sama tanpa perlu ada perpecahan, jangan lah lupa kalau (e)Indonesia memiliki kelebihan dalam menyelesaikan masalah dengan musyawarah untuk mencapai kata mufakat.

Artikel yang saya tulis ini adalah murni dari akal, pikiran dan hati nurani saya tanpa ada intervensi dari pihak manapun dan tanpa ada maksud mengucilkan pihak manapun, dan saya menulis nya dalam keadaan sadar dan kepala dingin





Ps: Ayo para zombie, mari kita berpesta lagi dikuburan.



Proud Member of eIndonesia National Army