[Prime Minister]Vacuum of Power - Show must Go On

Day 2,913, 11:11 Published in Indonesia Indonesia by ISTANA NEGARA



Strategi

Dengan adanya NE dari Colombia : http://www.erepublik.com/en/main/law/Colombia/167718 saat ini eIndonesia masuk fase gangbang kesekian kalinya dari luar, hey ini artinya kita masih disegani dan ditakuti diluar USA yang begitu jumawa dan digdaya sampai tidak berani menyerang sendiri dan meminta bantuan negara lain. Setidaknya kalah ataupun menang kita akan memberikan perlawanan terbaik.

Setelah kemenangan dengan USA, eIndonesia mendapatkan Inisiatif untuk menyerang eUSA, dalah hal ini ada 3 cara yang dilakukan pemerintah, meminta bantuan kembali pada saudara-saudara dan teman-teman eIndonesia untuk mendukung dalam war, menanyakan secara terhormat bahwa apakah eUSA akan melakukan gencatan senjata dan tidak melakukan perang, dan melakukan back UP plan.

Perlu diketahui bahwa eIndonesia akan melakukan serangan kembali pada jam buntut yang dimiliki jincuriki naruto ditubuhnya
awalnya kami berniat menyerang pada jam sholat malam (1/3 malam) namun jika dilanjutkan eIndonesia tidak akan memiliki back up pan saat kalah di Hawaii, namun tentunya kita akan berjuang mati-matian dan saya harap seluruh rakyat kembali bersemangat dalam memenangkan ini.

Back up plan kita adalah adanya pesawat yang akan datang dari negara dengan gambar tambah dan warna merah di benderanya yang akan menutup freeport (terimakasih padanya yang mau berkorban terbang dari jauh untuk kita) serangan akan dilakukan ke Ibu pertiwi diharap semua rakyat ignore serangan tersebut alasannya adalah dimana penutupan ini dilakukan sebagai jalan untuk menutup perang dengan negara paman sam perang ini tidak membuat keuntungan di semua pihak dan ada baiknya di hentikan. Namun kalau negara paman sam menolak menutupnya dan ngotot menyerang negara dengan gambar tambah dan warna merah di benderanya maka kita pun diuntungkan karena mendapatkan tambahan waktu bernafas 48 jam paling tidak.

Tadinya negara kanguru ingin membantu eIndonesia dengan melakukan NE kepada eIndonesia dan menutup freeport tapi banyak pihak menolak karena masalalu kita dengan negara kanguru.


Sekian strategi ini saya sampaikan apabila ada pertanyaan silahkan ditanyakan langsung dikolom komentar, mohon rahasia ini dijaga bersama.

Vacuum of Power

Kabar yang amat buruk didapat eIndonesia, dimana presiden eIndonesia secara resmi melalui komunikasi elektronik menyatakan tidak akan melanjutkan kepemimpinan dan menyerahkan sepenuhnya kepada kongres. Hal ini artinya presiden secara resmi mengundurkan diri dari kursi presiden yang sekaligus membawa eIndonesia dalam vacuum of power.

Kami dari pemerintah menunggu jawaban Kongres terkait keadaan vacuum of power ini. karena dalam sistem UU diktator tidak dicantumkan apabila presiden mengundurkan diri. Namun dalam sejarahnya eIndonesia pernah melakukan Impeachment by social media judgement dimana Presiden sebelumnya tidak di Impeach melalui game mech namun tidak diakui dalam komunitas dan wiki.

Kabinet telah beberapa kali menahan CP agar tidak mengundurkan diri namun setelah perbincangan keputusan bulat diambil karena masalah RL yang menumpuk, dan psikologis yang tidak memungkinkan untuk memimpin eIndonesia.

Saya selaku pemegang mandat terakhir presiden sebagai Acting Presiden atau Pengganti Presiden dengan resmi menyerahkan keputusan kenegaraan kepada Kongres eIndonesia untuk dibahas siapa yang dapat menjadi Presiden eIndonesia dalam kondisi seperti ini.

Kami kabinet akan tetap bekerja di porsinya masing-masing dan tidak mengambil keputusan besar diluar wewenang kami sampai presiden baru diangkat oleh Kongres eIndonesia.

Dari kabinet kami sepakat memberikan saran calon yang menjadi Presiden pengganti dalam kondisi Diktator adalah antara lain Type-x selaku diktator eIndonesia, Warok Lawu selaku presiden sebelumnya, dan salah satu dari kabinet saat ini. Hal ini hanya berupa saran bukanlah keputusan final semua ditentukan oleh kongres. dan atau mungkin ada jalan keluar dengan CoachDimi



WE ARE NOT AFRAID WE ARE eINDONESIAN

Signed,
Acting President of eIndonesia
Prime Minister eIndonesia November 2015

Demon War